Lihat ke Halaman Asli

Rudy Yuswantoro

Puisi adalah jiwaku

Selamat Jalan, Mbah

Diperbarui: 6 Agustus 2019   17:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lukisan Tangan bang Tyo [dokpri]

Kepergianmu, kini
Menyisakan kenangan
Tak mungkin dapat aku lupakan
Perjuangan yang telah kau ditorehkan

Kelak suatu hari
Diantara bisikan halus doa-doa
Akan bermunculan gelora rindu rindu
Yang bergetar syahdu di jantung kalbu

Pesan-pesan keramat
Lewat tarian lincah lidahmu
Akan selalu kutanam dalam jiwa ini
Agar setiap ayunan langkah terang benderang

Selamat jalan, mbah
Tabur bunga mewangikan rumahmu
Bersama lafadz-lafadz suci
Lailahaillallah Muhammadurrasulullah

Surabaya 6 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline