Lihat ke Halaman Asli

Rudy Subagio

TERVERIFIKASI

Just ordinary people, photograph and outdoors enthusiast, business and strategy learner..

Pelajaran dari Mahasiswa yang Hilang di Bukit Krapyak, Mojokerto: Pentingnya Tas Siaga Bencana dalam Skala Minimum

Diperbarui: 10 Oktober 2022   09:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi isi tas siaga bencana| Dok Roger Brown from Pexels via parapuan.co

Beberapa waktu yang lalu, tepatnya tanggal 27 September 2022 publik dikejutkan dengan berita ditemukannya seorang mahasiswa yang dinyatakan hilang saat melakukan camping di camping ground Bukit Krapyak, Pacet, Mojokerto.

Sayangnya mahasiswa tersebut ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah sempat dinyatakan hilang selama 16 hari, sejak hari Minggu tanggal 11 September 2022.

Korban yang hilang di Bukit Krapyak ini bernama Raffi Dimas Baddar, usia 20 tahun. Ia adalah mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Wijaya Putra, Surabaya.

Sebelum dinyatakan hilang, Raffi berkemah bersama 10 rekannya di kawasan Bukit Krapyak pada Sabtu (10/9/2022) pukul 18.30 WIB. Mereka mendirikan tenda di bumi perkemahan Krapyak yang merupakan salah satu camping ground untuk umum.

Ilustrasi Pencarian Mahasiswa yang Hilang di Bukit Krapyak, Sumber: tribunnews.com

Bumi perkemahan Bukit Krapyak terletak di Bukit Krapyak yang berada di bawah kaki Gunung Welirang di Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Seperti tempat wisata alam lainnya, camping ground bukit Krapyak juga dilengkapi dengan taman bunga, spot untuk selfie, bangku-bangku tempat duduk untuk menikmati sunset atau sunrise, tempat parkir, kamar mandi, toilet, mushalla dan bahkan listrik juga tersedia disana.

Selain untuk kegiatan camping, tempat ini juga cocok digunakan untuk refreshing bersama keluarga atau kegiatan secara berkelompok seperti outing atau gathering yang biasanya diadakan oleh instansi, perusahaan atau komunitas tertentu.

Raffi dan teman-temannya merupakan salah satu pengunjung camping ground ini yang datang pada hari Sabtu malam, 10 September 2022 untuk berkemah di tempat tersebut.

Pada Minggu (11/9/2022) sekitar pukul 05.00 WIB, Raffi masih sempat berpapasan dengan dua orang temannya. Saat itu korban baru saja kembali dari mushala dan berjalan ke arah camping ground yang jaraknya sekitar 50 meter.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline