Lihat ke Halaman Asli

Rudy

Don't cry

Yogyakarta, Rindu yang Kan Terobati

Diperbarui: 24 Maret 2024   16:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadis keturunan Palestina di Sukabumi (dream.co.id)

Ramadhan yang dirindukan. 

Ramadhan itu indah. 

Dimulai dengan aktivitas sahur dengan tentunya bangun pagi tidak seperti hari-hari bukan bulan puasa.

Seharian dari waktu Imsak hingga Maghrib umat Muslim menahan lapar dan dahaga.

Begitu bedug ditalu, mereka pun segera menikmati takjil yang dibeli tadi di parkiran. Mulai dari kolak, gorengan, es buah, dan sebagainya.

Selepas berbuka puasa, mereka melakukan sholat tarawih. Mereka juga tadarusan dan khatam Al Qur'an.

Ya Ramadhan itu indah.

Ketika bulan yang suci ini sudah sampai sepertiganya, maka mulailah terpikir oleh kita untuk nantinya merayakan Lebaran di kampung halaman tercinta. Alias mudik.

Apa-apa yang mau dibawa ke kampung halaman, tentu dengan sendirinya sudah terbayang di benak.

Meski ada kesamaan, namun ada juga perbedaan tentang barang-barang apa saja nantinya yang akan dikemas.

Yang penting umumnya barang-barang itu adalah mulai dari ATM, handphone, atau pakaian. Itu secara sederhana saja.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline