Sukabumi - Jawabarat. Berbicara keindahan alam Sukabumi seakan tak ada habisnya, mulai dari Gunung, Rimba, laut dan pantainya.
Anda bosan liburan ke pantai atau mau hilangkan sumpek dengan keindahan alam yang sejuk dan nyaman. Situ Cukang Paku yang berada Desa Sirnasari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, bisa menjadi salah satu alternatif liburan Anda dengan keluarga.
Selain akan disuguhkan dengan suasana yang sejuk, pohon Pinus yang berbaris rapih mengelilingi Situ Cukang Paku memberi kenyamanan tersendiri bagi para pengunjung, cocok buat santai dan membangun tenda.
Situ Cukang Paku memiliki keindahan alam yang cocok untuk mengisi waktu libur bersama keluarga, Fasilitas penunjang di objek wisata ini diantaranya Pengunjung juga bisa bersantai di hammock bertingkat di tengah rimbunnya hutan pinus, Ingin keliling situ, bisa dilakukan dengan perahu karet, Tak ketinggalan, tempat ini dilengkapi dengan spot foto dan kursi untuk bersantai.
Ditemui di kantor Desa, Kepala Desa Sirnasari, Bambang Gunawan mengungkapkan, pengembangan tempat wisata ini semata-mata untuk memperkenalkan daerah Pabuaran agar menjadi salah satu tujuan wisata di Kabupaten Sukabumi.
"Semoga Situ Cukang Paku ini dapat menjadi alternatif bagi para wisatawan yang berkunjung ke sukabumi, juga selain itu keberadaan obyek wisata ini semoga dapat menambah pendapatan warga Desa Sirnasari," ungkapnya.
Infastruktur menuju Situ Cukang Paku ini mulai dari jalan kabupaten terbilang bagus, menurut Bambang, semata - mata ditunjukan untuk meningkatkan antusias pengunjung yang sebelumnya mengeluhkan kondisi jalan yang rusak.
'Selain pengunjung, masyarakat yang tinggal di beberapa kampung menuju Situ Cukang Paku juga merasakan efeknya. Berkat akses jalan menuju situ sudah dapat dilewati kendaraan dan kini Suasana pegunungan ini tak hanya dapat dirasakan oleh masyarakat Sagaranten, Pabuaran dan sekitarnya, Situ Cukang Paku ini juga mulai menjadi tujuan wisata pengunjung dari Kota Sukabumi dan sekitarnya.
Namun kami akui untuk saat ini masih terkendala dalam penataan situ tersebut, rencananya di sekeliling Situ di bangun TPT agar dikala hujan air beserta tanah tidak langsung masuk kesitu yang mengakibatkan dangkal, namun terkendala biaya, karena itu bakal memakan biaya besar, " kami berharap ada dana bantuan dari pihak dinas terkait"
Untuk pengunjung saat ini terbilang sepi, karena kami menutup sementara akibat pandemi copid, dan mungkin warga juga sudah pada taat aturan pemerintah untuk tidak melakukan kegiatan yang tidak penting, terlebih berkerumun, semoga menjelang Ramadhan ini itu virus lenyap , dan wisatawan bisa berlibur kembali sesudah hari raya idul Fitri. Pungkasnya.
Untuk menuju lokasi wisata ini banyak akses yang bisa ditempuh. Apabila dari Kota Sukabumi bisa melalui jalan Pangleseran menuju Bojonghaur kemudian belok kiri.