Lihat ke Halaman Asli

Rudi Sinaba

Advokat - Jurnalis

Mentari yang Tak Bersinar

Diperbarui: 4 November 2024   11:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Infonews

Mentari yang tak bersinar, di langit yang kelam dan pudar, seakan kehilangan warna,
berbisik lemah tanpa suara.

Dedaunan menunduk pilu,
angin mendesah ragu,
bayangan tak lagi menari,
tertelan gelap sunyi.

Adakah harapan tersisa,
di ufuk yang tak lagi merona?
Atau hanya kenangan samar,
tentang hangat yang pernah benar?

Namun, di balik selimut malam,
ada janji tak pernah kelam,
bahwa meski ia tertutup awan,
mentari tetap setia bertahan.

Esok, ketika fajar datang,
dengan cahaya baru ia kan memantang,
menghapus sepi dan getir,
menghidupkan dunia yang terkapar lirih.

Dan jika kau merasa hilang,
dalam kabut tak berujung panjang,
ingatlah, cahayanya tak benar mati,
hanya menunggu waktu untuk kembali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline