Lihat ke Halaman Asli

Rudi Sinaba

Advokat - Jurnalis

Pertanggungjawaban Riset Akademis, Mengapa Sangat Penting ?

Diperbarui: 23 Oktober 2024   17:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

CnnIndonesia

Oleh : Rudi Sinaba

Riset akademis adalah fondasi penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun, agar sebuah riset dianggap kredibel, seorang peneliti harus mempertanggungjawabkan proses dan hasil penelitiannya. Ini tidak hanya untuk menjaga kepercayaan komunitas ilmiah, tetapi juga untuk memastikan bahwa hasil riset dapat diandalkan dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Berikut adalah beberapa aspek penting yang harus dipertanggungjawabkan oleh peneliti dalam riset akademis, beserta dampak dan konsekuensinya.

1. Keaslian dan Kejujuran Ilmiah

Kejujuran adalah prinsip mendasar dalam riset akademis. Peneliti harus memastikan bahwa semua ide, data, dan hasil yang dipublikasikan adalah karya asli mereka. Plagiarisme---mengklaim karya orang lain sebagai milik sendiri---adalah pelanggaran serius yang bisa menghancurkan reputasi seorang peneliti.

Sebuah studi dari "Science" pada tahun 2018 menemukan bahwa 3,3% dari publikasi ilmiah terindikasi plagiarisme atau manipulasi data .

Kasus terkenal terjadi pada 2005 ketika ilmuwan Korea Selatan, Hwang Woo-suk, memalsukan data tentang kloning manusia. Meskipun awalnya dielu-elukan sebagai prestasi besar, hasil risetnya terbukti palsu dan merusak karier serta reputasi sains di negaranya .

Ketidakjujuran dalam penelitian dapat merusak kepercayaan publik terhadap sains. Jika hasil riset yang dipalsukan digunakan untuk kebijakan atau inovasi teknologi, konsekuensinya bisa membahayakan masyarakat, baik dalam hal kesehatan, lingkungan, maupun kebijakan publik.

2. Validitas Metodologi

Metodologi yang tepat adalah landasan dari riset yang valid. Peneliti harus memilih metode yang sesuai dengan pertanyaan riset dan secara sistematis mengumpulkan serta menganalisis data. Metode yang buruk dapat menghasilkan kesimpulan yang salah dan membingungkan. 

Menurut John Creswell, penulis buku terkenal tentang metodologi penelitian, "Validitas riset tergantung pada kesesuaian metode yang digunakan dengan masalah penelitian yang dihadapi".

Sebuah riset tentang efektivitas vaksin COVID-19 tidak akan bisa diandalkan jika hanya dilakukan pada sekelompok kecil orang tanpa kontrol placebo. Hasil semacam itu tidak dapat digeneralisasi ke populasi yang lebih luas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline