Bagus kau iri
Biar kau tau lebihnya dia dimana
Bagus kau iri
Biar kau tahu kurang kau dimana
Bagus kau iri
Asal jangan kau dengki
Tampak dengki karena kau sendiri
Cerita tanpa kau menimbang rasa
Merasa paling teraniaya
Hati yang kau luka
Kau kira siapa
Dia yang selalu pastinya ada
Meski adanya kau anggap biasa
Bingung aku jadinya
Akhirnya kututup segala berita
Biarkan dia berkata apa
Asal jangan sampai ke telinga
Damailah satu perkara
Dia yang kau dengki
Kini tersakiti
Jangan kau kira menang
Karena sudah merasa senang
Bisa mengatakan apapun sesuka hati
Dia malu menjauh pergi
Akhirnya sembunyi
Kau kira puas dengan ini
Kau salah malah merugi
Kuharap kau suatu saat memahami
Hatimu penuh duri
Tapin, 20 September 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H