Lihat ke Halaman Asli

Ruben S

Tekhnologi Informasi

Anis dan Ahok Bersatu : Koalisi Yang Tak Terduga

Diperbarui: 8 Januari 2025   01:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

1. Latar Belakang Politik Anies Baswedan dan Ahok

Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) adalah dua tokoh yang telah memiliki pengaruh besar dalam dunia politik Indonesia. Keduanya pernah menjadi kandidat dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, yang menjadi momen penting dalam politik Jakarta dan bahkan Indonesia.

  • Anies Baswedan adalah akademisi dan politisi yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam kabinet Presiden Joko Widodo. Dalam Pilgub DKI Jakarta 2017, Anies berpasangan dengan Sandiaga Uno dan berhasil memenangkan pemilihan tersebut dengan dukungan berbagai kelompok politik, termasuk beberapa kelompok Islam yang merasa tidak puas dengan kepemimpinan Ahok.

  • Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang merupakan Gubernur DKI Jakarta pada saat itu, dikenal dengan gaya kepemimpinan yang tegas dan pro-transparansi. Ahok berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat. Namun, dalam Pilgub 2017, Ahok kalah dalam pemilihan setelah isu agama dan etnis menjadi faktor dominan dalam kampanye lawan.

2. Perubahan Dinamika dan Koalisi Politik Anies-Ahok

Setelah kekalahan Ahok dalam Pilgub 2017, hubungan antara Ahok dan Anies sempat terlihat tegang, dengan Anies mengambil alih jabatan gubernur Jakarta yang sebelumnya dipegang oleh Ahok. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, hubungan mereka menunjukkan tanda-tanda perubahan.

Pada 2024, terjadi perkembangan politik yang cukup mengejutkan. Anies Baswedan yang sebelumnya dipandang sebagai musuh politik Ahok, menunjukkan sikap yang lebih terbuka terhadap kemungkinan berkoalisi dengan Ahok. Ini berawal dari rencana Anies untuk maju sebagai calon Presiden Republik Indonesia pada Pemilu 2024, dan Ahok yang semakin sering terlihat dalam lingkaran politik yang berhubungan dengan Anies.

3. Alasan Koalisi dan Pertimbangan Politik

Ada beberapa faktor yang mendorong koalisi ini meskipun keduanya memiliki sejarah politik yang berbeda:

  • Kepentingan Politik Nasional: Seiring dengan munculnya Anies sebagai calon Presiden, banyak pihak yang melihat bahwa koalisi dengan Ahok dapat memperkuat posisi politik Anies, khususnya di kalangan pemilih yang mendukung Ahok selama Pilgub Jakarta 2017.

  • Pengaruh Ahok di Jakarta: Ahok, meskipun tidak lagi menjabat sebagai gubernur, masih memiliki pengaruh politik yang besar di Jakarta dan di kalangan masyarakat urban. Banyak yang melihat bahwa dengan dukungan Ahok, Anies bisa memperluas basis pemilihannya, terutama di wilayah yang sebelumnya didukung Ahok.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline