Lihat ke Halaman Asli

Mamik Rosita

Dosen, Supervisor, Praktisi Pendidikan

Pesona Wisata ke Pulau Sabuntan

Diperbarui: 2 Oktober 2021   03:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perjalanan ke pulau Sabuntan. (Foto: Dokumentasi Pribadi)

Pulau Sabuntan namanya, namun di internet sering muncul dengan nama Sabunten. Pulau ini merupakan salah satu pulau di kabupaten Sumenep Jawa Timur. Pulau kecil yang memanjang ini, konon kata penduduknya panjang ya adalah 5 kilometer dan lebar ya kurang lebih satu kilometer. 

Untuk bisa sampai di Pulau Sabuntan ini, kita harus menyeberang dari pelabuhan Kalianget Sumenep menuju ke Pulau Kangean. Lalu dari Kangean kita menuju ke pelabuhan Pajanasem dan menyeberang ke Pulau Sabuntan dengan jarak tempuh kurang lebih 1 jam dengan perahu taksi.

Untuk menyeberang dari Kalianget ke Pulau Kangean, kita bisa menggunakan kapal Besar seperti Satria Nusantara (Sanus), atau Hulalo dengan jarak tempuh perjalanan laut kurang lebih 9 sampai 12 jam. Untuk harga tiket kapal ini super ekonomis, hanya 45 ribu rupiah. 

Jadwal kapal besar ini tidak setiap hari, sesuai jadwal mereka saja. Bisa juga kita menggunakan kapal Express yang lebih cepat dengan perjalanan laut kurang lebih 4 jam lamanya. 

Namun kapal ini agak kecil dan terbuat dari fiber, sehingga agak terasa guncangannya apabila ada ombak. . Di samping itu, bagi yang ingin membawa mobil pribadi, kapal ini tidak bisa mengangkutnya karena Ukurannya yang kecil.  

Harga tiket kapal Express berbeda dengan kapal besar, agak lebih mahal. Untuk kursi reguker seharga 178 ribu dan kursi VIP seharga 202 ribu rupiah.

Kemudian setelah sampai di pelabuhan Batu Guluk Kangean, untuk menuju ke pulau Sabuntan, kita harus menampung perjalanan darat menuju ke pelabuhan kecil yang dekat dengan pulau Sabuntan, yaitu Pajanasem. 

Perjalanan ini melalui jalan yang agak berguncang, banyak bebatuan dan tidak ada signal sepanjang jalan. Meskipun kita sudah menggunakan kartu lokal sekalipun, tetap tidak ada signal. Perjalanan darat ini kurang lebih 2,5 jam. 

Lumayan capek juga karena jalan bergelombang dengan bebatuan. Namun pemandangan kanan kiri lumayan bagus, kita akan melewati pantai dengan pohon- pohon nyiurnya dan juga hutanjati yang meranggas namun memiliki pesona eksotik. 

Jangan kaget pula apabila di sepanjang jalan kita akan disambut dengan Sapi dan pasukan ya yang terbiasa jalan- jalan di sepanjang jalan pulau Kangean. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline