Lihat ke Halaman Asli

Rasti Maulina

Saya seorang mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi. Menulis merupakan salah satu keterampilan yang saya punya. Salah satu tujuan dalam hidup saya adalah bisa membagi ilmu bermanfaat kepada khalayak dan terus mengembangkan kreativitas serta potensi dalam menulis agar dapat menjadi inspirasi bagi orang lain.

Warga Bogor Menikmati Sepeda Listrik Hanya dengan 700 Perak Per Menit

Diperbarui: 25 Januari 2023   04:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. https://jabarekspres.com/

Sekitar 4 bulan yang lalu Pemkot Bogor telah meresmikan penggunaan sepeda listrik tepatnya pada tanggal 24 september 2022 yang berkolaborasi dengan PT Beam. Menurut PT Beam, selama 4 bulan ini sudah tercatat sekitar 60 ribu warga Bogor yang sudah mencoba layanan sepeda listrik di Kota Bogor.

Siapa saja yang bisa menikmati dan mencoba sepeda listrik ini? tentunya seluruh warga Kota Bogor bisa menggunakannya. Mulai dari anak kecil yang tentunya selalu dalam pengawasan, hingga orang dewasa.

Hanya dengan RP 700 per menit kita sudah bisa mencobanya. Bagaimana cara agar kita bisa mengendarai sepeda listrik ini? Caranya cukup terbilang mudah. Hanya dengan mengunduh aplikasi BEAM yang tersedia di Play Store dan App Store, lalu kemudian biaya dikenakan RP 1.750 untuk membuka kunci dan RP 700 untuk biaya per menit pemakaian. Top up saldo bisa melalui Shopeepay, DANA, maupun kartu kredit.

Kita bisa menemukan titik parkir sepeda listrik ini pada sekitar pedestrian di Kota Bogor. Sudah cukup banyak tersebar titik parkir sepeda listrik ini sehingga warga Bogor bisa dengan mudah menemukannya. Seperti disekitaran Kebun Raya Bogor, Jalan Suryakencana, dan beberapa titik parkir di pedestrian Kota Bogor lainnya. Selain bisa digunakan dan dinikmati disekitar pedestrian, sepeda listrik ini bisa digunakan menyusuri komplek pemukiman.

Dok. Pribadi

Tentunya kita bisa menggunakannya di waktu kapanpun karena transportasi ini tidak ada jam operasionalnya. Bisa saat pagi hari, siang maupun malam hari. Namun harus selalu berhati-hati dan ingat akan pejalan kaki yang berada disekitar.

Setelah selesai pemakaian, kita harus menyimpan sepeda listrik tersebut sesuai dengan titik parkir BEAM. Tidak masalah jika titik parkir tidak sesuai dengan titik awal penggunaan. Yang terpenting adalah tidak terparkir sembarangan atau tidak meninggalkan sepeda di luar lokasi parkir yang telah ditentukan. Mengapa demikian? Perlu kalian ketahui bahwa apabila setelah penggunaan armada BEAM terparkir sembarangan maka akan dikenakan denda sebesar RP 150 ribu. Apa akibatnya? Yang terjadi adalah jika para pengguna terus melakukan pelanggaran maka tidak akan diperbolehkan lagi menggunakan sepeda listrik BEAM tersebut. Dengan kontribusi antar pihak BEAM dan warga untuk melaporkan para pelanggar dengan memindai kode QR yang terdapat pada aplikasi BEAM.

Tidak hanya warga Bogor saja yang bisa menikmati sepeda listrik ini. Para pendatang dari luar kota pun bisa turut menikmati armada BEAM untuk sekedar menyusuri dan bersenang-senang di Kota Bogor.

Bagi sekian banyaknya warga Kota Bogor merasakan manfaat dari progresi transportasi ini. Salah satunya bisa mengurangi stagnasi yang ada di jalan raya. Dan bisa digunakan sebagai alat transportasi untuk bersenang-senang menikmati jalanan Kota bersama keluarga, rekan, maupun pasangan.

Pemkot Bogor tentunya sangat mendukung penggunaan sepeda listrik ini. Karena selama kita cerdas dalam memanfaatkannya maka semua akan berjalan dengan baik. Apalagi RIDE BEAM ini telah memperoleh sertifikat Climate Neutral.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline