Merpati salah satu burung yang banyak penginspirasi kehidupan manusia, istilah "jinak jinak merpati"," kesetiaan akan pasangan" dll nya yang dicontohkan merpati seolah sudah melekat pada kehidupan manusia. Tidak hanya sampai disitu saja berbagai penelitian menunjukkan bahwa merpati juga memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi.
Merpati domestik yang dikenal dangan nama latin Columba livia domestica ini jika ditinjau dari segi taksonomi masuk dalam kelompok family Columbidae yang terkenal dengan segala keunikannya. Burung merpati masih dalam kelompok family dengan burung Dodo yang sangat terkenal yang keunikannnya banyak menginpirasi cerita petualangan yang diangkat ke layar lebar.
Berdasarkan catatan sejarah interaksi antara manusia dan burung merpati telah terjadi ribuan tahun yang lalu di jaman Mesopotamia dii Irak sekitar 3000 BC. Burung merpati memiliki rasa sosial yang sangat tinggi sehingga tidak heran jika di alam bebas biasanya merpati hidup berkelompok dengan jumlah sekitar 20-30 ekor.
Uniknya Merpati
Keunikan lain dari merpati yang menginspirasi banyak orang adalah kesetiaan merpati. Sekali merpati berjodoh dan berpasangan maka akan berlangsung seumur hidup. Pasangan merpati biasanya mengasuh 2 anak secara bersamaan. Tidak hanya sampai disitu saja kesetiaan ini juga dilengkapi dengan kesetaraan dan tanggung jawab induk dan pejantan merpati jdalam membesarkan anaknya. Baik pejantan maupun induk secara bergantian mengerami telur, memberi makan serta membesarkan bersama anak anaknya.
Salah satu keunikan burung merpati yang sangat jarang diniliki oleh burung lainnya adalah kemampuan jantan dan betina menghasilkan "susu" yang sangat berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Bedasarkan hasil penelitian di dunia ini hanya ada 3 jenis burung yang menghasilkan "susu" yaitu burung merpati, flamingo dan pinguin kaisar jantan.
Tidak seperti halnya hewan mamalia yang menghasilkan susu dan menyalurkan susunya ke anaknya melalui puting susu, susu merpati yang dihasilkan dan disimpan di tembolok ini menjadi makanan utama anak anaknya dengan cara mengalirkan "susu" tersebut dari mulut induk ataupun pejantan merpati ke mulut anaknya.
"Susu" yang kental dan berwarna kuning yang dihasilkan merpati jantan dan betina ini mengandung protein, lemak dan antioksidan. Secara fisilogis produksi susu ini ternyata dirangsang oleh keberadaan hormon prolaktin seperti halnya yang terjadi pada manusia. Dengan kandungan gizi yang sangat tinggi ini memungkinan anak merpati dapat tumbuh dan berkembang dengan sangat cepat dan juga sehat.
"Susu" merpati mengandung protein, lemak dan antioksidan dan dirangsang oleh hormon yang prolaktin, seperti halnya hormon prolaktin yang merangsang laktasi pada manusia.
Keunikan lain dari burung merpati adalah sistem navigasinya yang sangat canggih sehingga merpati memiliki kemampuan untuk mencari jalan pulang walaupun telah menempuh perjalanan sangat jauh. Bahkan sampai saat inipun dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat pesat belum mampu menguak rahasia kemampuan merpati mencari jalan pulang ini.