Lihat ke Halaman Asli

Ronny Rachman Noor

TERVERIFIKASI

Geneticist

Memasuki Masa Menopause Tanpa Gundah

Diperbarui: 9 Mei 2023   17:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi : additudemag.com 

Bagi kaum wanita menopause merupakan siklus  alamiah yang mau tidak mau, suka atau tidak suka harus dihadapi dan diterima.

Namun sayangnya bagi sebagian wanita yang kurang  memiliki pengetahuan yang cukup terkait menopause seringkali dihinggapi rasa was was dan gundah ketika dirinya sudah mau memasuki masa ini.

Kondisi seperti ini seperti ini tentunya dinilai wajar karena menopause menimbulkan gejala gejala yang berbeda beda bagi  setiap individu namun tetap saja paling tidak fase ini dapat mengubah hidup seseorang.

Perubahan fisik dan fisiologis seperti misalnya tidak dapat  konsentrasi dalam membaca dan memperhatikan sesuatu  dapat saja terjadi bagi wanita yang memasuki masa ini.

Disamping itu sebagian  dari wanita yang memasuki masa ini mengalami sering lupa dan kandisi yang dinamakan Brain Fog.

Apa itu menopause

Secara fisiologis  menopause merupakan fase  dalam hidup wanita  ketika periode menstruasi  telah berhenti selama 12 bulan dan fase menandai berakhirnya tahap reproduksi.

Mungkin banyak yang bertanya kapan waktu menopause itu akan datang ? Agak sulit memang untuk menjawab pertanyaan ini secara pasti karena kapan terjadinya menopause ini bervariasi antar individu.

Namun pada umumnya masa menopause pada wanita terjadi di pertengahan usia 40 an hingga sekitar 60 tahunan.

Menurut Australasian Menopause Society, biasanya menopause ini diawali oleh fase  transisi yang dinamakan perimenopause yang dapat berlangsung  selama 8-10 tahun yang ditandai dengan fluktuasi  kadar hormon dan gejala menopause mulai muncul.

Sebagai gambaran gejala umum perimenopause dan menopause yang paling umum terjadi adalah  perubahan siklus  menstruasi yang biasanya diikuti dengan rasa panas dan berkeringat di malam hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline