Di masa pandemi sebagian besar dari kita lebih memfokuskan pada bagaimana menjaga kesehatan tubuh secara umum saja agar tidak mengalami penurunan kekebalan tubuh yang akan menyebabkan sakit.
Jika mendiskusikan masalah kesehatan lebih dalam lagi tampaknya kita sangat jarang sekali mendengar diskusi tentang kesehatan otak padahal hal ini sangat vital bagi semua orang.
Gejala penurunan kesehatan otak itu sebenarnya dapat dengan mudah kita deteksi seperti misalnya jika kita sudah merasakan sering lupa, kelelahan dan sangat mudah terpicu emosinya. Masalah kesehatan otak dikategorikan dalam tahap yang membahayakan jika sudah terkait dengan mulai melemahnya fungsi kognitif.
Hubungan antara stress dan penurunan fungsi kognitif ini bukanlah sesuatu yang baru namun sudah mulai terindentifkasi dan dipelajari ratusan tahun yang lalu dan dengan semakin berkembangan ilmu kesehatan rahasianya sudah mulai terkuak.
Stres dan Kesehatan Otak
Berdasarkan hasil penelitian, pakar kesehatan syaraf berhasil mengidentifikasi bahwa penurunan fungsi kognitif ini antara lain disebabkan karena stress, gelisah, depresi dan juga bentuk trauma lainnya.
Semakin lama kita mengalami stress maka akan semakin lama juga proses pemulihkannya ke kondisi normal.
Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa stress yang berkelanjutan akan menyebabkan menurunkan kemampuan kognitif otak kita.
Gangguan kesehatan otak terkadang sulit dideteksi karena biasanya untuk melakukan kegiatan sehari hari penderita masih dapat melakukannya secara normal. Namun jika otak difungsikan untuk berpikir lebih dalam misalnya terkait dengan rencana ke depan maka penderita biasanya mengalami kesulitan karena bagian otak yang bertanggung jawab dalam menjalankan fungsi ini yaitu bagian otak depan atau yang dinamakan frontal lobes mengalami gangguan.
Pakar kesehatan otak juga menyebutkan bahwa penderita penurunan kesehatan otak akan mengalami kesulitan untuk mengambil keputusan karena adanya gangguan pada fungsi bagian otak lainnya yaitu prefrontal cortex. Bagian otak lainnya yang juga akan terpengaruh adalah hippocampus yang merupakan pusat penyimpanan memori.
Stres yang berkepanjangan akan membuat otak kita memproses semua cekaman ini secara terus dan memaksa otak terus menerus bekerja keras. Stres ini juga akan mengakibatkan diproduksinya cortisol yang merupakan salah satu hormon stress dan akan langsung berpengaruh pada fungsi otak. Hormon cortisol ini sangat fatal bagi otak karena akan menyebabkan kematian sel otak dan menghambat pembentukan sel baru otak.