Lihat ke Halaman Asli

Rumah Tangga itu Berat

Diperbarui: 26 Juli 2017   09:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

ya Allah hidupku semakin rumit,hutang di mana mana.apa yang bisa aku lakukan ya allah.bagaimana melunasi hutang hutang saya?berat sekali hidup ini....siang malam saya mencari nafkah,tapi hasil tidak seberapa.Ya Allah ,aku menafkahi keluargaku dengan hutang.Tiap malam anak istri saya kelaparan,anak menangis minta susu.Gaji saya pas2an ....apa yg bisa aku jelaskan kepada istri bila selama ini aku menafkahi dengan hutang.Keluarga saya tidak suka hura hura ,begitu juga saya.ya Allah sulit sekali rasanya menghadapi ujianmu.Istri saya minta cerai,anak saya lantas bagaimana?
Hidup ini sangat rumit,sangat sulit bagi saya ya Allah.Saya harus apalagi?

Wahai dermawan di dunia ini?adakah yang bisa menolong saya?Ya Allah engkaulah sebaiknya penolong.Wahai kalian para laki laki,jika kalian belum cukup finansial untuk menikah berpikirlah dahulu.Rumah tangga itu sungguh berat,tanggung jawab menafkahi anak dan istri.Meskipun saya tahu menikah itu wajib,ketahuilah bahwa finansial sangat berpengaruh dalam rumah tangga.Contoh saya,jungkir balik kerja,siang malam gaji pas2an.Super ngirit tiap hari,makan cukup sekali.Saya beli sebatang rokok saja masih megap2.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline