Lihat ke Halaman Asli

Rinto Prayogi

Seorang anak dengan satu mimpi untuk sejuta manusia

Puisi: Pengorbananmu Ibu

Diperbarui: 15 September 2020   09:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sembilan bulan sepuluh hari

kau merelakan perutmu untuk kupinjam

semakin ku tumbuh semakin berat perjuanganmu

makan tak nafsu tidur tak nyenyak

tapi apa.. tapi apaa..

tak ada kau berhenti memperdulikanku

tak ada kau sedih dengan kehadiranku

tak ada kau hirau dengan pertumbuhanku

ketika aku lahir.. ketika aku terlahir

kau masih saja meyayangiku

kau masih saja memelukku dengan penuh kasih

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline