Lihat ke Halaman Asli

Roza Oktama

Tukang Peta

Ledakan Mobile Legends dan Perubahan Lingkungan Sosial

Diperbarui: 22 Juni 2018   22:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Shutterstock.com

Mobile Legends adalah permainan bergenre MOBA (Massive Online Battle Arena) yang dimainkan secara tim dengan gameplay 5 lawan 5. Menghadirkan sensasi keseruan bermain MOBA yang dulu lebih tenar di game dengan platform PC, yaitu DOTA 2. 

Hadir pada platform yg lebih handy,  tak ayal lagi Mobile Legends meledak di indonesia. Segala kalangan umur rela menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain, di manapun, kapanpun. 

Melihat seseorang atau sekelompok memegang ponselnya dengan landscape view, memasang wajah tegang nan serius, serta sesekali berteriak heboh kini menjadi pemandangan yang sering sekali kita temui. Mobile Legends memang bukan satu-satunya, di balik kontroversi yang dimiliki, Mobile Legends lah yang sekarang ini berhasil mencuri perhatian di Indonesia.

Tak bisa dipungkiri, bahwa lingkungan sosial menjadi satu dari banyak hal lain yang terpengaruh oleh ledakan dari Mobile Legends. Lingkungan sosial itu sendiri merupakan ruang berlangsungnya berbagai interaksi sosial antara berbagai unit sosial beserta pranatanya dengan simbol, nilai, dan norma. 

Pengaruh dari hadirnya Mobile Legends di tengah-tengah lingkungan sosial pada tatanan paling sederhana memberikan perubahan komponen di dalamnya.

  1. Pengelompokan sosial, adalah berbagai macam orang yang membentuk persekutuan atau kelompok yang dilandasi hubungan kekerabatan maupun suatu kesamaan. Kehadiran Mobile Legends melahirkan kelompok sosial yang berafiliasi sebagai satu tim kelompok bermain hingga ke tatanan komunitas formal berorientasi keuntungan kelompok.
  2. Perubahan penataan sosial yang pada awalnya merupakan aturan-aturan dalam menjalin kerja sama dan pergaulan sehari-hari antar personal. bersama dengan Mobile Legends, penataan sosial cenderung bersifat kecil berasal dari dalam sistem berlangsungnya permainan, kemudian menjalar kepanda tata sosial pada kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah keberadaan pemimpin dalam permainan, maupun pemahaman peranan masing-masing personal.
  3. Kebutuhan sosial tentu mengalami perubahan yang signifikan, seiring dengan era informasi yang hadir kini, termasuk Mobile Legends di dalamnya. Informasi menjelma menjadi kebutuhan sosial dasar, di mana sebelumnya merupakan kebutuhan sosial sampingan atau bahkan kebutuhan mewah. Tak ayal bertebaran kelakar; "anak zaman sekarang lebih pilih ga punya duit buat makan, daripada ga punya paket data."

Perubahan lingkungan sosial yang terjadi karena hadirnya Mobile Legends berada pada skala kecil hingga menengah dan tidak mencakup seluruh lapisan masyarakat. Perubahan yang terjadi lebih kepada menambahkan keragaman dalam cakupan suatu wilayah lingkungan sosial. 

Dibutuhkan kesiapan tersendiri dalam menghadapi perubahan lingkungan sosial, tak semata-mata hanya mengikuti arus yang dibawa oleh pergeseran era. Memiliki satu kesepahaman, memilah-memilih mana yang baik dan yang tidak, harus tetap ada dan terus dipertahankan.

Gimana? Sudah Mabar Push Rank hari ini?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline