Lihat ke Halaman Asli

Keheningan Sejati Ada di Hati

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di Padang gurun, sepi mencekam,
yg kedengaran cuma dengungan lambung kosong,
dengan aneka nada, lantaran puasa 40 hari.
Padang gurun, bukan tempat yg nyaman.
Simbol wilayah kekuasaan setan kata mereka

Setan ternyata tinggal di wilayah yg hening.
Berani benar sang Guru tuk bertapa di wilayah setan.
Tapi Sang Guru tak peduli dengan Klaim setan:
Bahwa gurun dan keheningan adalah miliknyanya.
Bagi sang Guru bumi dan segala isinya adalah karya Bapa.

Keheningan sejati bukan datang dari sesuatu di luar diri.
Keheningan tercipta dalam batin yg merindukan Bapa.
Tak ada tempat di bumi yg tidak diklaim setan sebagai miliknya.
Hiruk pikuk dan hingar bingar di sudut2 kota pun diklaim setan.
Bahkan dari yg kudus sampai yg kotor disusupinya.

Keheningan ada di sana….
Saat Tuhan meraja di hati….
Setan ada di sana….
Menggoda setiap hati…
Kemenangan sejati , kuncinya di hati,
Tulus ke padang gurun hidup,
Tuk berpuasa dan mati-raga…
Dan mencari yg Kudus.
Bertapa di padang gurun
Kata lain dari bertapa dalam keramaian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline