Lihat ke Halaman Asli

Hanya pada Sang Pencipta

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika beningx mata tertutup debu
Sudah cerah butuh pelita
Hijau seumpama hitam

Ketika peluh derita kering
Tiada lagi tanda lelah
Dalam jiwa yg benar lelah
Tetesx bohong
Hax tawa selimuti aura jiwa

TeriakanQ bisu
OpiniQ tak bersuara
Nafas taqwa menjadi budak tawa
Rintih tobat jadi korban maksiat
Sungkur sujud terhilangkan obsesi

Mengapa pula bangga dengan
kebohongan
Mengapa mau diperbudak senang

Jika kita tahu
Awal yg baik tak menjanjikan
Apha beratx kucurkan lagi peluh
Apa susahx mencinta
Pada Sang Mahacinta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline