Lihat ke Halaman Asli

Tugas UTS Penalaran Deduktif_KPI-IAI Syarifuddin

Diperbarui: 2 November 2023   10:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saya Roudotul Jannah saat ini sedang berkuliah di Institut Agama Islam Syarifuddin . Institut Agama Islam Syarifuddin berdiri pada tahun 18 Februari 2005, dengan nama awal yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Syarifuddin (STITS), dan mengalami perubahan nama seiring perkembangan. Institut agama islam Syarifuddin memiliki tiga fakultas dan satu akademisi. Progam studi (Prodi) Ekonomi Syariah dan Akuntansi Syariah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Pendidikan agama Islam (PAI) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di fakultas Tarbiyah. Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Manajemen Dakwah (MD) dan Bimbingan Konseling Islam (BKI) di Fakultas Dakwah Komunisi Islam (FDKI). Prodi Administrasi Perkantoran di Fakultas Komonitas Teknologi Syarifuddin (AKTS). 

Roudotul Jannah merupakan salah satu mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam di IAI Syarifuddin,  yang sekarang masih berstatus semester tiga. Sebagai mahasiswa yang masih di semester tiga, selama ini yang saya alami hanya lebih pada pengembangan kemampuan diri. Di IAI Syarifuddin bukan hanya belajar ilmu Pengetahuan umum melainkan, di IAI Syarifuddin juga belajar kitab. Saya merupakan seorang mahasiswi KPI yang tidak begitu aktif mengikuti organisasi organisasi ataupun unit kegiatan mahasiswa (UKM) . Saya tidak mengikuti ukm apapun karena memang semua ukm di IAI Syarifuddin tidak ada yang saya minat. Saya suka membaca tetapi saya tidak bisa menulis atau mengarang . Pernah belajar menulis dan mengarang namun, menyerah sebelum bisa.

Sebelum kuliah saya pernah sekolah di SMK Klakah dan mengikuti organisasi Pencinta Alam dengan nama organisasi PALASKA (Pencinta Alam SMK Klakah). Di organisasi Palaska kita bukan hanya belajar bagaimana caranya mencintai alam , tetapi kita juga belajar bagaimana mencinta alam, belajar cara menggunakan webbing dan carabiner untuk digunakan turun tebing dan jembatan. Begitupun Prodi Komunikasi dan penyiaran islam, kita bukan hanya belajar tentang penyiaran dan komunikasi . Organisasi Pencinta alam Palaska sama halnya dengan Prodi komunikasi dan penyiaran islam, yang dimana didalamnya kita bukan hanya belajar. Tetapi di Palaska dan KPI kita juga belajar tentang apa itu kekeluargaan, belajar bagaimana kita menghargai orang lain dengan tidak menjatuhkan orang lainnya. 

Karena pencinta alam saya yang anak rumahan bisa mengenal teman teman dari jauh dan luar daerah , arena pencinta alam saya bisa mendaki gunung, karena organisasi palaska saya bisa merasakan flying fox meskipun hanya di jembatan, karena organisasi Palaska saya menanam pohon di kaki gunung Lemongan. Bukan hanya di organisasi Palaska, di Prodi KPI juga saya bisa lebih percaya diri, karena Himpunan Mahasiswa Progam Studi (HMPS) KPI saya bisa pergi ke Kecamatan Tempursari di Lumajang, karena HMPS KPI saya pernah ke Curah kobokan, karena KPI saya bisa berkomunikasi dengan orang yang saya tidak kenal, karena KPI saya belajar fotografi, karena KPI saya belajar jurnalistik.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline