PLN tidak pernah berhenti untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, berbagai infrastuktur dibangun untuk mendukung kehandalan listrik sejalan dengan perkembangan ekonomi daerah dan masyarakat. Melistriki Nusantara dan Indonesia terang benderang sampai ke pelosok negeri merupakan tekad yang bulat bagi insan PLN.
Sei Bengkal salah satu daerah di Kabupaten Muara Bungo Kabupaten Jambi, masyarakat di sini selama ini merasakan defisit daya sehingga sering terjadi listrik padam. Upaya petugas PLN di Rayon Tebo untuk menjadikan daerah ini bebas dari drop tegangan; yakni dengan menambah Gardu Induk Muara Tebo yang dioperasikan sejak 20 Agustus 2017. Tes pembebanan GI dilaksanakan selama tiga hari serta pengalihan Tap travo tegangan 20 KV disekitar Gardu Induk Tebo berjalan lancar. Trafo Distribusi dengan kapasitas 60 MVA ini dioperasikan dari Gardu Induk Tebo setelah dua tahun masa pembangunannya
dokumentasi pribadi
Dengan selesainya Gardu Induk Tebo, tegangan penyulang di Sei Bengkal yang sebelumnya + 14,5 KV saat ini sudah bagus dan dinikmati oleh masyarakat. Sebelumnya daerah ini dilayani dari Gardu Induk Muara Bungo yang berjarak 52 km. Tidak hanya Sei Bengkal, dari Gardu Hubung Rayon Tebo secara system saat ini juga sudah melayani kota Tebo serta Pulau Tamiang yang berjarak 120 kms. Area Muara Bungo telah menyiapkan lima penyulang untuk melayani masyarakat Kabupaten Tebo.Selain itu jaringan listrik yang dikerjakan oleh Lisdes di wilayah kerja Rayon Tebo, di triwulan tiga ini selesai dibangun, hal ini tentunya untuk melayani pelanggan baru yang sudah mendaftar sekitar 1.200 calon pelanggan.
Tepat di Hari Pelanggan Nasional bulan September 2017 ini PLN telah membuat masyarakat tersenyum, sesuai tema "Senyum Benderang Indonesia", serta rencana peresmian GI Tebo ini juga mengambil moment pada hari jadinya Kabupaten Tebo yang akan diselengagrakan pada bulan Oktober 2017. (Rsl).
