Pertama kali menginjakkan kaki di Komplek Kompasiana Palmerah Selatan Jakarta, saya tertegun dan berdecak kagum melihat suasana perkantoran yang asri, bersih ditambah bunga-bunga di pinggiran kantor semakin membuat mata menjadi segar memandangnya. Aroma makanan dari kantin yang berada di halaman komplek perkantoran menambah perut menjadi lapar. Selama ini saya mendengar kata Kompasiana hanya lewat cerita teman-teman, hari ini Kompasiana ada di depan mata. Saya dan rekan-rekan 15 orang peserta Internship Of Communication And Public Relation Digital PT PLN (Persero) akan mengikuti program magang selama 4 hari (18-21 April 2016) di sini.
Kenangan indah di Kompasiana yakni para instruktur yang berpengalaman di bidangnya telah memberikan wawasan dan ilmu yang sangat dibutuhkan untuk praktisi Public Relation PLN dalam rangka meningkatkan citra perusahaan. Kompasiana Akademi Menulis ini menyajikan teknik menulis berita dari Pepih Nugraha tentang straight news/hard news, Feature News (yang lebih menonjolkan “human interest”) dan Opini. Mengenal dan membuat blog yang ditampilkan Nurulloh selaku coach sangat menarik perhatian saya, media sosial yang satu ini belum pernah saya tekuni, bisa dikatakan saya masih buta cara mengaksesnya, inilah kesempatan yang sangat baik mengenal dunia media sosial yang populer. Berkaitan dunia medsos instruktur Iskandar Zulkarnain menyajikan penulisan online yang prinsipnya sama dengan penulisan berita. Masih ingat dibenak saya bahwa dunia internet adalah kumpulan orang-orang yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai kesuksesan dan popularitas dalam cara yang tidak pernah dilakukan sebelumnya, begitu ucap Hilman Fajrian mentor How to be a key opinion leader.
Kegiatan yang lebih menantang lagi yaitu pembuatan fotoblogging dan videoblogging, meskipun saya tidak mempunyai kamera foto dan video secanggih milik mentor Fikria Hidayat, ternyata smartphone dapat digunakan untuk kegiatan ini yang penting ada pause. Dalam prakteknya pengalaman di lapangan untuk mengambil objek nara sumber saya rasakan cukup sulit, dikarenakan perijinan dari sekelompok orang yang tidak berkenan dan nara sumbernya sendiri tidak bersedia untuk diwawancara. Akhirnya saya mendapat objek sebagai nara sumber, yakni sosok seorang pemuda Angga yang merasa bangga dapat bekerja di Jakarta dengan kesabarannya yang menuai nasib.
Empat hari magang di Kompasiana dirasakan sangat berkesan dan menjadi kenangan indah antara kami dan instrukturnya, saatnya saya dan rekan-rekan Public Relation PLN siap terjun menjadi jembatan informasi untuk mengkomunikasikan keberhasilan perusahaan pada khalayak umum lewat media. Terima kasih Kompasiana.
[caption caption="Peserta Public Relation PLN mengikuti pembelajaran di Kompasiana"][/caption][caption caption="Smartphone dapat digunakan untuk fotoblogging dan videoblogging"]
[/caption][caption caption="Peserta menyempatkan berfoto di cermin unik gedung Kompasiana"]
[/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H