Lihat ke Halaman Asli

Intan Rosmadewi

TERVERIFIKASI

Pengajar

Rasa Fiktif Secangkir Kopi Sachet

Diperbarui: 23 Desember 2015   08:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="seni minum kopi yang asing bagi #Makhluk_Udik Bandung coret, pict : dok.pribadi"][/caption]

Nenek moyang bangsa ini adalah peminum kopi yang sangat dikenal dari berbagai wilayah dengan cara tradisional dan manual.

Menginjak tahun dua ribuan hingga menjelang 2016 ini memang muncul gejala instan di kalangan menengah bawah dimanja oleh para pengusaha yang memproduksi aneka minuman berbagai rasa temasuk kopi.

Tentu saja tampilan packing masing – masing produk sungguh menarik dirancang sedemikian rupa, dan beragam desain kemudian di tunjang dengan promosi by media elektronik juga media cetak dengan pilihan artis kenamaan terkesan tayang tanpa jeda.

Manual Coffee Brewing Workshop

Ketika #Makhluk _Udik Bandung coret berkesempatan di hari Ahad 20 Desember 2015 mengikuti acara : Manual Coffee Brewing Workshop menyimak dengan seksama.

Usai kegiatan, terekam kalimat salah seorang #bloggerBDG . . .

Bang Koko Nata sambil *seurikoneng agak sungkan dan menekan perasaan katanya, bahwa :

“Kesadaran sebagian masyarakat instan saat ini memang, agak memandang hina bagi penggemar minuman yang terbiasa menyeruput kopi sachet”

Terkejut dalam hati  #Makhluk_Udik Bandung coret dengan ungkapan kalimat itu sedikit menikam perasaan dan kesadaran . . . .

“Tertikam dan terhina . . . . “

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline