Dengan adanya era digital serta perkembangan teknologi dan informasi yang serba elektronik, digital ataupun online membuat semua orang harus mengikuti perkembangan tersebut.
Perkembangan teknologi informasi ini membawa perubahan yang mempengaruhi seluruh aktivitas. Sama hal nya dengan pemasaran layanan informasi di perpustakaan.
Pemasaran layanan informasi selalu menjadi perhatian utama perpustakaan. Perpustakaan harus diubah menjadi perpustakaan digital guna untuk mengikuti perkembangan.
Dampak dengan adanya perkembangan tersebut orang semakin dimudahkan dalam mengakses informasi, sehingga pencari informasi tidak harus datang langsung ke perpustakaan.
Lalu strategi apa yang bisa dilakukan untuk kegiatan pemasaran layanan informasi perpustakaan di era digital marketing saat ini?
Adapun strategi yang bisa dilakukan untuk pemasaran layanan informasi perpustakaan di era digital marketing ini adalah dengan memanfaatkan media sosial atau dengan media digital. Dengan menggunakan media tersebut dapat dilakukan dengan sangat cepat, bahkan dalam hitungan detik.
Maka dari itu pemasaran layanan informasi di era digital marketing ini bisa melalui Website. Sebagaimana kita ketahui bahwa internet menyebabkan perpustakaan bisa dapat diakses 24 jam sehingga layanan perpustakaan dapat dinikmati oleh penggunanya tanpa batas ruang dan waktu. Dengan melalui Website pihak instansi perpustakaan juga bisa melakukan kegiatan promosi. Dengan cara membuat alamat Website perpustakaan.
Website perpustakaan ini merupakan salah satu layanan yang diperoleh pengguna dalam memanfaatkan dan mengeksplorasi koleksi yang dimiliki oleh sebuah perpustakaan dengan menggunakan jaringan data internet. Maka dari itu para pengguna informasi dapat memanfaatkan Website perpustakaan guna untuk mencari beberapa informasi yang dibutuhkan pengguna.
Pemasaran layanan informasi di era digital marketing ini juga bisa dilakukan menggunakan sosial media seperti facebook, twitter, instagram. Dengan media tersebut kita bisa mempromosikan layanan informasi yang ada di perpustakaan yaitu dengan cara membuat design brosur ataupun flayer mengenai perpustakaan dan mengupload ke berbagai media yang telah disebutkan tadi.
Selanjutnya, Pemasaran layanan informasi di era digital marketing juga bisa dilakukan dengan membuat youtube channel dengan membuat video. Banyak individu maupun organisasi memanfaatkan youtube untuk mengunggah video pribadi maupun video mengenai layanan informasi guna untuk melakukan promosi. Media video merupakan sarana pembelajaran dan rekreasi yang sangat ampuh terutama bagi generasi digital natives. Perpustakaan dapat menggunakan video sebagai sarana promosi bagi kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan dengan tujuan membangun citra positif di masyarakat maupun menyediakan video yang bertujuan meningkatkan literasi informasi penggunanya, misanya membuat video dengan konten cara pemanfaatan resources yang perpustakaan miliki, cara menulis karya ilmiah dan sebagainya.
Dengan adanya pemasaran layanan informasi di era digital ini kita juga harus memperhatikan keadaan pasar nya sebelum melakukan pemasaran. Maksudnya kita harus memperhatikan beberapa tahapan sebelum melakukan promosi layanan informasi yaitu yang pertama kita harus memperhatikan atau melihat rencana promosi mulai dari tujuan, sasaran, target, serta output. Kemudian memperhatikan bauran pemasaran yang meliputi produk, tempat, harga dan promosi. Mempunyai hubungan komunikasi yang baik dengan berbagai pelanggan, sebelum melakukan promosi. Pihak instansi juga harus meng-update produk dan informasi terbaru, kemudian bisa dilihat dari media yang akan digunakan media apa, dan tahapan terakhir yaitu memperhitungkan keuntungan dari hasil promosi tersebut.