Lihat ke Halaman Asli

Sampling Purposive (Pengumpualan data)

Diperbarui: 4 April 2017   18:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Purposive sampling adalah salah satu teknik pengambilan sampel yang sring digunakan dalam penelitian. secara bahasa yaitu berarti sengaja . Jadi, purposive sampling berarti teknik pengambilan sempel secara sengaja. Maksudnya , peneliti menentukan sendiri sampel yang diambil tidak secara acak, tapi ditentukan sendiri oleh peneliti.

Pengambilan sampel berdasarkan "penilaian" peneliti mengenai siapa-siapa saja yang pantas memenuhi persyaratan untuk dijadikan sampel. oleh karena itu latar belakang pengetahuan tertentu mengenai sampel dimaksud tentu juga populasinya agar benar-benar bisa mendapatkan sampel yang sesuai dengan persyaratan atau tujuan peneliti yangsehingga mendapat atau memperoleh data yang akurat.

Syarat-syarat menentukan sampel pada purposive sampling


  • Penentuan karakteristik populasi dilakukan dengan cermat di dalam studi pendahuluan
  • pengambilan sampel harus didasarkan atas ciri, sifat-sifat atau karakteristik rtertentu, yang merupakan ciri-ciri pokok populasi
  • subyek yang diambil sebagai sampel benar-benar merupakansubyek yang paling banyak mengandung ciri-ciri yang terdapat pada populasi.


Kelebihan metode ini .......?


  • Sempel ini dipilih sedemikian relefan dengan desain penelitian
  • cara ini relatif dilaksanakan
  • sempel yang dipilih adalah individu yang menurut pertimbangan penelitian dapat didekati


Kekurangan metode ini .......?


  • tidak ada jaminan sepenuhnya bahwa sempel representatif seperti halnya dengan sampel acakan atau random
  • setiap sampling yang acakan atau random tidak memberikan kesempatan yang sama untuk dipilih kepada semua anggota populasi
  • tidak dapat dipakai penggolongan statistik mengambil kesimpulan.


Cara memilih sampel dengan menggunakan metode ini yaitu dengan memilih sampel berdasarkan sampling tergantung kriteria apa yang digunakan. Jadi ditentukan dulu apa kriteria-kriteria sampel yang diambil.

Jadi, purposive sampling : sang peneliti tuun langsung ke tempat kejadian atau TKP menuju langsung ke tempat (area, wilayah, lokasi) tertetu yang banyak anggota populasi dimaksud berada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline