Lihat ke Halaman Asli

Mochamad Ridwan Rosidin

Mahasiswa Film dan Televisi

Situ Aksan dan Airnya

Diperbarui: 12 April 2021   20:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nenek Rasimah penjual air - Dokumen Pribadi

Papan Jalan Situ Aksan- Dokumen Pribadi

Situ Aksan merupakan salah satu danau yang berada di Kawasan Bandung yang pada zaman dahulu memiliki air yang berlimpah ruah. Situ Aksan terletak di antara Jalan Suryani dan Jalan Pagarsih.

Karena banyaknya air yang melimpah, Situ Aksan dijadikan objek wisata dan tempat bermain-main masyarakat di daerah sekitar Situ Aksan seperti berenang, peperahuan dengan naik perahu dayung untuk menyebrangi pulau-pulau kecil bahkan bisa juga menjadi tempat bermain favorit mereka pada masanya.

Tidak hanya itu, Situ Aksan memberikan manfaat yang besar bagi warga sekitar dengan menyediakan air yang membuat warga disekitar tidak mengalami krisis air.

Seiring berjalannya waktu, Situ Aksan perlahan-lahan menyempit dan akhirnya menghilang. Bercerita tentang kekeringan yang dirasakan masyarakat sekitar Situ Aksan, ketika Saya melakukan wawancara dengan salah seorang warga mengungkapkan bahwa kekeringan ini disebabkan oleh menghilangnya Situ Aksan yang pada zaman dahulu menjadi sumber air bagi masyarakat.

"Semenjak ada kayu yang dipakai untuk berjualan kayu dan di buat perumahan didalamnya" merupakan salah satu statement yang diungkapkan oleh salah satu warga perihal alasan mengeringnya Situ Aksan.

Warga mengaku cukup resah dengan hal ini. Seperti yang kita ketahui bahwa air merupakan sumber kehidupan yang banyak sekali dimanfaatkan oleh warga. Seperti makan, minum, mandi, dan lain-lain. Kita serasa tidak bisa hidup tanpa air. "Air mengering pengaruh orang-orang yang memakai jetpump".

Hal tersebut merupakan curahan hati salah satu warga sekitar Situ Aksan yaitu Nenek Rosimah yang menjual air untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari masyarakat sekitar Situ Aksan dikarenakan tidak adanya aliran air ke rumah mereka. Saya mendapatkan fakta bahwa apabila ingin mendapatkan air harus menggali tanah terus menerus.

Nenek Rasimah penjual air- Dokumen Pribadi

Pertambahan jumlah penduduk membuat daerah-daerah yang seharusnya bisa dimanfaatkan dengan baik malah menjadi perumahan untuk dijadikan tempat tinggal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline