Lihat ke Halaman Asli

Roselina Tjiptadinata

TERVERIFIKASI

Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

Menuai Apa yang Kami Tabur (Seri 41)

Diperbarui: 12 Maret 2021   05:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berfoto didasar gua Grotta Gigante(dokPrfibadi)

Gua Grotta Gigante

Kini kita beralih ke Italia Utara  dan menuju ke  propinsi Trieste ,dimana terdapat Gua yang terbesar serta sekaligus  yang terindah di Italia.Gua Grotta Gigante ini terletak diwilayah  Sgonico,Italia bagian utara. 

Seperti yang sudah pernah saya sampaikan, artikel ini ditulis berdasarkan daya ingat semata-mata karena pada waktu itu lupa mengabadikan lewat catatan harian.

Gua  terbesar di Italia ini lebarnya sekitar  seratus meter lebih dengan kedalaman hampir seratus meter.

Untuk mencapai Gua ini harus menelusuri jalan kampung bila tiba di lokasi harus pakir kendaraaan sedikit jauh dari Gua dan dari tempat parkir berjalan kaki menuju gua tersebut. Lumayan sebagai olahraga 

berfoto dijalan yang menuju gua (dok pribadi)

Setelah berjalan lebih kurang satu km kami sampai di pintu gersang gua serta ikut antri karena sudah banyak wisatawan yang juga berkunjung disini Setelah antri 40 menit tiba giliran kami boleh membeli karcis masuk ,karena banyaknya Touris maka dibatasi supaya terjaga kelestariannya.

Setiap rombongan didampingi  oleh  seorang guide,yang akan menerangkan segala sesuatu keadaan gua Karena setiap kelompok terdiri dari beberapa orang yang menuruni gua ada lampu yang cukup banyak dinyalakan. 

Walaupun demikian pemandangan seperti berlarut .Samar samar karena kedalam Gua menjadi lembab Dalamnya banyak terdapat stalagmit , stalaktik yakni batuan yang seakan tumbuh dari dasar Gua dan langit langit Gua disepanjang gua yang menyerap cahaya lampu lampu tersebut.

Rombongan kami terdiri dari anak anak  dan kaum muda serta orang tua  Sehingga guide kami Claudia berkali kali mengingatkan agar ektra hati hati sewaktu menuruni tangga menuju dasar gua. Semakin kebawah makin kurang oksigen sehingga nafas terasa  sesak Tapi kami bertekad untuk melanjutkan penurunan hingga akhirnya kami sampai didasar gua.

Pemandangan yang indah memukau

Disini pemandangan sangat indah karena stalaktik dan stalagmit yang terjadi dari air yang menetes ditambah zat kapur yang melekat disana membentuk stalaktik dan stalagmit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline