Dengan siapapun
Bila kita ke Mall akan membeli sesuatu maka kita lihat dulu harga dan mereknya dari buatan mana barang tersebut,kalau buatan Cina murah apalagi buatan dalam negeri jauh lebih murah dari buatan england atau Jerman. Harganyapun berbeda jauh dari pada buatan Cina dan dalam negeri.
Pertama tama harus kita pikirkan dulu buat apa barang tersebut kalau kita beli mahal mahal hanya dipakai sekali kali saja maka sebaiknya kita berhemat dengan buatan Cina atau dalam negeri saja karena akan menghemat pengeluaran .
Sesudah puas membandingkan ,baik harga ,kegunaannya,maupun harganya ,maka kita memutuskan untuk memiilih salah satunya untuk kita beli .Nah,barang yang sudah dibeli,berarti sudah menjadi milik kita dan jangan lagi dibanding bandingkan dengan buatan lain Karena akan menimbulkan sesal bagi kita dan tidak bisa kita pulangkan lagi Karena sewaktu dibeli, sudah ada tulisan: "Barang yang dibeli tidak dapat dipulangkan atau diganti dengan merk lain."
Dalam berumah tangga
Walaupun membeli barang tidak dapat disamakan dengan kondisi dalam berumah tangga,tapi dapat dijadikan sebagai analogi ,Yakni,sebelum berumah tangga,kita bebas membanding bandingkan, sosok mana yang kita yakin akan cocok untuk menjadi pasangan hidup kita.
Karena itu pada awalnya kita hanya sekedar berteman untuk saling menjajaki ,mana yang kiranya cocok untuk menjadi pendamping hidup kita. Karena sebelum kita putuskan kita masih bisa memilih .Setelah kita pilih janganlah kita banding bandingkan lagi dengan pasangan lainnya karena kalau sudah dipilih harus terima apa adanya.
Bila kita masih membanding bandingkan dengan orang lain, seperti teman kantor atau teman kita,maka pasangan kita juga bisa menbanding bandingkan diri kita dengan pasangan lainnya.Hal tersebut akan dapat menyebabkan rusaknya keharmonisan dalam rumah tangga sehingga kerukunan akan terpengaruhi olehnya dan akibatnya rumah tangga akan berantakan.
Kesimpulan
Sebelum menikah,kita bebas untuk memilih ,membanding bandingkan antara calon yang satu dengan calon lainnya Manfaatkanlah kebebasan ini secara maksimal Dan setelah melalui berbagai pertimbangan ,maka ketika tiba saatnya kita memutuskan untuk berkeluarga,berarti sudah harus siap menerima pilihan hati kita apa adanya.
Jangan pernah membandingkan pasangan hidup kita dengan siapapun,karena hanya akan memancing pertengkaran dalam rumah tangga. Jangan lupa,pada saat kita mulai membandingkan pasangan hidup kita dengan orang lain,maka pada saat itu kita sudah melukai hati pasangan hidup kita.