obat herbal yang lumayan mahal / dokumen Roselina
Yang Baik Untuk Orang Lain, Belum Tentu Baik Untuk Diri Kita
Pada umumnya,bila mengonsumsi obat obatan yang terbuat dari bahan kimia, orang sangat hati hati.Bahkan saking hati hati, hanya flu sedikit saja orang sudah ke dokter, untuk minta resep obat,walaupun di toko obat, banyak obat flu yang dapat dibeli tanpa resep dokter.
Akan tetapi bila menyangkut obat obatan herbal, apalagi bila pada label dicantumkan ,bahwa obat herbal tersebut, 100 persen berasal dari tumbuh tumbuhan dan kadar kimia terkandung di dalamnya adalah nol persen.
Dalam arti kata,obat herbal tersebut adalah murni obat alami. Orang tidak kuatir dengan segala jenis obat herbal, karena terbuat dari tanaman dan tidak mengandung zat kimia, sehingga yakin tidak akan ada efek negatifnya.
Segala macam obat herbal ini juga dipromosikan sebagai penyembuh bermacam macam penyakit yang ganas sekalipun tanpa ada bukti yang konkrit.
Akibat Terlalu Yakin
Teman saya semenjak SMA ,melanjutkan studinya disalah satu universitas di Jakarta. Entah karena pola makan yang tidak teratur,karena tinggal di tempat kos, maka Lidia (bukan nama sebenarnya ,sering sakit) Karena tidak mungkin baginya untuk bolak balik ke dokter, apalagi pada masa itu belum ada kartu BPJS, sehingga semua biaya perawatan, harus dibayar dari kantong sendiri,maka Lidia memilih mengonsumsi obat obat herbal yang harganya jauh lebih murah ketimbang biaya berobat ke dokter.
Menurut Lidia, setelah minum ramuan herbal,ia merasa baikan , Semenjak itu, bila terasa ada gangguan kesehatan,maka ia terus mengkomsumsi obat obat herbal Segala jenis obat herbal dimakan tiap hari tanpa kecuali. Karena begitu jakin tidak ada efek samping maka dia tiap hari mengkomsumsi obat obat herbal dari berbagai merek.
Suatu saat ketika dia kuliah dia merasa pusing lalu terjatuh dikamar dan dibawa temannya kerumah sakit,disana dia dirawat dalam waktu yang cukup panjang, Karena tidak kunjung sembuh dan biaya berobat di jakarta,jauh lebih mahal ,maka oleh keluarganya Lidia dibawa pulang ke Padang .Dan di rawat di Rumah Sakit Yos Sudarso di Padang.