kami buruh berjuang tanpa keluh
bekerja dinegeri nun jauh
dengan cita-cita tinggi
pulang ketanah air membangun negeri
tapi sayang..kami buruh migran
tak sepenuhnya mendapat perlindungan
sering kami menerima pendiskriminasian
dari awal pemberangkatan sampai kepulangan
dianggapnya kami sapi perahan
dari gaji underpay
sampai potongan gaji yang mencekik leher
membuat kami makin tak nyaman
pada siapa harus kami adukan
bila pemerintah saja angkat tangan
dari segala permasalahan buruh migran
apakah kami harus diam
diam tertindas
atau menang melawan
buruh bersatu
tak bisa dikalahkan
selamat hari buruh sedunia
ditulis dalam rangka May Day
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H