Lihat ke Halaman Asli

Obat Ma Erot Untuk Hati yang Berkeluh Kesah

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

OBAT MA EROT UNTUK HATI YANG BERKELUH KESAH

Hallo ada cerita menarik nih, mungkin dapat memberikan sedikit inspirasi khususnya bagi saya sendiri dan pembaca pada umumnya. Kejadiannya begini, sekitar jam 12.00 WIB, saya sudah biasa ke warung untuk napping di sana, biasanya berkumpul dengan rekan rekan sekantor. Biasanya kami saling bercerita dan bersenda gurautentang apapun itu.Ada sesuatu yang membuatku sedikit heran pada hari itu. Ya itu tentang teman saya, dia seorang supir kantor yang sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) sedang berkeluh kesah, tak lain dan bukan itu karena masalah financial.

Sebenarnya kenapa sih dia berkeluh kesah ? sebenarnya cuma satu alasan kenapa manusia melakukan itu semua. Ya benar, mereka melakukannya karena satu alasan yaitu “KESERAKAHAN”, (kepuasan diri yang tiada batas).Kalau kita berbicara mengenai keserakahan berarti sangat berkaitan erat dengan sebuah moral. Moral yang baik akan menuntun pola pikir yang baik, tidak berlebihan, dan tidak merugikan orang lain ataupun banyak merugikan orang lain.Moral yang buruk ditemani dengan nafsu yang negative memunculkan keserakahan tanpa batas, merugikan orang banyak dan merasa tak puas dengan apa yang telah kita peroleh. Padahal apabila dia melihat dan menukik kebawah pasti akan merasakan betapa bersukurnya keberadaan dia saat itu. Bayangkan disekitarnya ada yang hanya berstatus sebagai sukarelawan/ pembantu kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS), terkadang juga mereka diexploitasi, diperintah dengan seenaknya, dan hanya diberikan upah 13% dari upah pegawai PNS. So jadi Gimana ngilangin keluh kesah?

Cuma satu obat untuk mencegah dan mengobati keluh kesah karena keserakahan, yaitu belajar berSUKUR. Sukur akan memberikan jiwa sebuah nutrisi, ketenangan, lebih termaknai karena kasih sayang orang lain. Itulah yang dinamakan sebagai kebahagiaan tanpa batas ! Sebagian besar manusia mengeluh terhadap apa yang telah didapatkannya, membadingkannya dengan orang lain secara subyektif dan kerdil, menginterpretasikan hal tersebut sebagai kekurangan dan kelemahan diri, sehingga apa yang terjadi ? Hidupnya tak termaknai, hanya diisi dengan keluhan kosong, mempengaruhi jiwa jiwa lain yang labil, menggangu telinga telinga lain yang indah, dan melemahkan jiwa.

Satu kata janganlah pernah mengeluh terhadap apa yang telah kita upayakan, tetap terus berupaya dan bersukur. Isyaallah rezeki akan datang dengan sendirinya karena manfaat eksistensi kita terhadap orang begitu bersinar dan sangat dibutuhkan. Menurut Mario Teguh (2011) rezeki itu bersumber dari usaha dan orang lain. Maka apabila kita dapat memadukan keduanya sehingga menciptakan singkronisasi keharmonisan maka kebahagiaan sesungguhnya telah kita dapatkan, dan rezeki kita akan terus bertambah. Amin. 09092011-ronyalafgani

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline