Lihat ke Halaman Asli

Perupa Palembang Bersinergi "Berkarya untuk Sesama"

Diperbarui: 25 Oktober 2018   17:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Palembang, 25 Oktober 2018. Sebagai bentuk empati terhadap musibah yang terjadi Di Sigi, Donggala, Lombok, dan Palu. Para perupa dari sanggar seni Sastra Mataya dan Bala Rupa Palembang dan Bank Sampah Junjung Birru melakukan perhelatan pameran seni rupa di Taman Budaya Jakabaring mulai tanggal 25 oktober hingga 25 november.

Pameran bertujuan sebagai persembahan Cinta SIDOLOPA Sigi, Donggala, Lombok, dan Palu. Dimana Sebagian hasil dari lukisan yang terjual kisaran 50 hingga 80 % akan didonasikan kepada masyarakat SIDOLOPA yang terkena bencana.

" Kita sebagai perupa hanya berkarya untuk membantu saudara - saudara kita di SIDOLOPA sigi, Donggala, Lombok, dan Palu. Berkarya dan terus berkarya untuk sesama" tutur Sigit Blabur, ketua sanggar seni Sastra Mataya secara singkat. Namun, memiliki arti mendalam, bahwa sebagai seniman yang bisa saja seniman lain bukan hanya perupa untuk terus berkarya termasuk dalam misi membantu sesama. 

Karena secara estetika sebagai seniman, kita tidak punya uang untuk dapat memberi, tapi juga tidak layak meminta untuk dapat memberi. Hanya karya lah yang bisa kita persembahkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline