Lihat ke Halaman Asli

vandi romadhon

Suka Berkabar Kepada Teman dan Saudara

Penyekat Jalan Digeser Pengendara, Bupati Purbalingga Geram

Diperbarui: 17 Juli 2021   22:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bupati perbaiki sekat jalan yang digeser pengendara/(dok. Pemkab)

Sejumlah penyekat jalan yang ada di Kabupaten Purbalingga nekat digeser pengguna jalan. Di pos penyekatan perempatan sirongge bahkan banyak dijumpai pengendara berlalu lalang tanpa mempedulikan penyekatan.

Sejumlah Traffic cone dan plang penghadang jalan bahkan sudah berada dipinggir jalan. Mendapati hal itu Bupati Purbalingga turun tangan untuk mengembalikan penghalang jalan ke posisi semula. 

"Saya tadi melihat langsung di Perempatan Sirongge ini mobilitas kendaraan cukup tinggi dan setelah dicek memang benar barikade-barikade jalan ini tidak menutup semua jalan," kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, Sabtu (17/7/2021)

Dengan sigap Tiwi meminta para pengendara yang sedang berhenti di lampu merah untuk berbalik arah. Beberapa pengendara masih saja ada yang menerobos dan tidak mengindahkan imbauan.

"Aturannya sudah ada, bahkan Satlantas Purbalingga juga sudah menginformasikan melalui media sosial jalan mana saja yang diberlakukan penyekatan jalan," ujarnya.

Terlihat Tiwi menarik barikade penutup jalan dibantu dengan beberapa personil. Dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melanggar aturan lalu lintas yang telah dibuat, apalagi sampai membuka penyekat dan menerobos jalan yang ada.

"Membuka apalagi setengah-setengah ini justru akan membahayakan bagi pengendara. Untuk itu kami mohon dukungan dan kerjasamanya selama PPKM Darurat masyarakat bisa meminimalisir mobilitas," tegasnya 

Melihat kejadian itu dirinya meminta personil gabungan untuk memantau dan menjaga titik-titik penyekatan jalan. Ia berharap dengan adanya penyekatan di beberapa ruas jalan, mobilitas warga bisa ditekan dan angka penyebaran kasus Covid19 di Kabupaten Purbalingga bisa menurun.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, pemerintah berupaya melakukan langkah terbaik dalam menangani pandemic covid-19 ini," pungkasnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline