Kita hanya main main
bermimpi indah bermain nikah-nikahan
yang mengurus berbagai hal tabu yang berubah menjadi syahdu
kita mencari-cari tata cara yang katamu seperti memilih jadwal memakan bakso
bisa kapan saja dan di mana saja sesuai dengan kalbu pada hari Minggu
tidak semudah itu karena banyak tumpuk kertas yang harus diurus
jangan hanya bermain-main, kita ini bukan anak kecil
kita menyuap makan sendiri dengan rasa bebas
kita mampu untuk mewujudkan kata jadi nyata
namun, kau hanya suka berkata-kata
semestinya, kuharus latah tuk menderap kita bukan apa-apa