MEMANG TERAMAT MULIA KAU MISKNYANG MENDADAK DISEPUH TANGAN-TANGAN JURAGAN, LANGKAH-LANGKAH PENGGALI KUBUR, SLOGAN-SLOGAN PENGUASA BERTERIAK LANTANG DI ATAS MIMBAR BAHWA KAMULAH IMPIAN JENAKA NEGERI MAJU DAN BERKEMBANG.
MEREKA AMAT RISKAN MENEGURMU. MEMBUAT KAMU BERADA DIPINGGIR KURSI TERHORMAT ATAU MENERIMA BANTUAN SOSIAL SECARA MASSAL TETAPI ITU SEMUA GAMBARAN SEBUAH ADEGAN KOSONG, KOLOT, DAN MEMUAKKAN. TAK TAHUKAH KAMU WAHAI MISKIN BAHWA SEGALA YANG KAMU TERIMA DARI BANGSA INI CUMALAH SAMBIL LALU YANG DIPERBUAT MEREKA DEMI MENUTUP MULUTMU DAN MEMBERANGUS OTAK-OTAKMU.
ANDAIKATA PEMERINTAH MENARUH PEDULI TERHADAP MISKIN, MASAKKAN HANYA DENGAN OCEHAN DAN SINDIRAN KERAS, KEMISKINAN KITA PERANGI KARENA KEMISKINAN TERUS TUMBUH. ORANG MISKIN KITA ATUR SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA KEKARYAAN MEREKA HANYA TUMBUH DITENGAH RONGSOKAN BANTUAN DAN PELBAGAI WICARA DUSTA. MISKIN TERUSLAH BERADAB SUPAYA BANTUAN DIGIRING UNTUK MEMBERANTAS KEMISKINAN DAN SUPAYA BANTUAN SEDIKIT DEMI SEDIKIT KITA TILEP, DAPAT OPERASIONAL, DAPAT UPETI, DAPAT SOGOKAN.
BUKANKAH KEMISKINAN BISA MENJADI DOA MEMPERBANYAK ANGGARAN, MEMPERLEBAR KEDIGDAYAAN, DAN MENYUBURKAN KETIMPANGAN? ATAU DENGAN KEMISKINAN AKAN BANYAK DOMBA TERSESAT KARENA GEMBALANYA SALING ADU ATAU KAMBINGNYA TERLAMPAU HITAM? SEDIKIT DEMI SEDIKIT MEREKA MENARUH IBA NAMUN KENTAL DENGAN PETAKA.
KEMISKINAN HARUS SIAP MENERIMA WEJANGAN PENGUASA.KEMISKINAN HARUS JELI MENERIMA BANTUAN PENGUASA.JANGAN-JANGAN BANTUAN ITU HANYALAH KEDOK UNTUK MEMBUTAKAN MATA HATI DAN SAMBIL LALU KITA PANDANG SEBAGAI KEISTIMEWAAN SEORANG PEMIMPIN. PADAHAL ITU SEMUA DIBUAT TIDAK SERTA MERTA MEMBERANTAS KEMISKINAN TETAPI MENELANTARKAN KEMISKINAN.
DESA, LURAH, DAN KOTA CUMA JADI WAJAH PRIMADONA INFRASTRUKTUR NEGARA. TAPI TIDAK TAHUKAH KAU PENGUASA BAHWA DISANA MASIH BERGUMUL ERAT WARGA DENGAN KETIMPANGAN MISKIN DAN KAYA, EKSPLOITASI PEMBANGUNAN, KAPITALIS JUGA HOBI MENCENGKERAM. KESEHATAN TERLAMPAU JAUH DINIKMATI MEREKA DENGAN SEPUASNYA. APANYA YANG GRATIS? JAMINANNYA? ATAU PENGOBATANNYA? SEBAB REALITANYA GRATIS ITU CUMA SEKADAR DITULIS.
MARI KITA UJI BERSAMA, PERNAHKAH PRESIDEN BERTERIAK LANTANG BAHWA KEMISKINAN ITU KARENA SAYA? BERANIKAH KITA MENARUH DENDAM PADA IBU PERTIWI BAHWA KAMI INILAH BANGKAI KEMISKINAN ITU?TAK SATUPUN BERANI BERUCAP PRESIDEN SEMBRONO.TAK SATUPUN BERANI MENDENDAM IBU PERTIWI.SEBAB KITA JATUH MISKIN BUKAN JATUH CINTA.SEBAB KITA JATUH MISKIN BUKAN KARENA SENGAJA DIJODOHKAN.SEBAB KITA DISEBUT MISKIN BUKAN KARENA PREDIKAT YANG DISANDANG DARI NENEK MOYANG KITA.GARUDA SAJA TAK BERBAJU ITU TAK SUDI MENERIMA PERLAKUAN PORNOGRAFI HANYA KARENA TELANJANG DADA, TAK PUNYA BAJU DAN TAK PERNAH DIBERI MAKAN. IA MASIH SETIA DICAP LAMBANG NEGARA, SETIA DIPAJANG, DAN SETIA DIPANDANG.
KEDEPAN BAGAIMANA JIKA KARENA CEMBURU GARUDA BERKATA KARENA KETIDAKADILAN SOSIAL MASIH JADI MOMOK NEGERI INI AKU PERLU DIGANTI, ATAU DENGAN PESAN SMS IA TULIS KARENA NEGERI INI BELUM SEMUANYA BERKETUHANAN YANG MAHA ESA AKU PERLU DIGANTI, ATAU DENGAN PESAN BBM (BLACKBERRRY MESENGER) IA TULIS KARENA NEGERI INI TIDAK BERPRIKEMANUSIAAN AKU PERLU DIGANTI.SIAPA YANG BERSEDIA MENGGANTIKANNYA?
KEMAJUAN NEGERI INI TERLETAK PADA MANUSIANYA YANG HARUS MERDEKA DARI SEGALA BENTUK PENINDASAN. TIDAK BOLEH TERLIBAT MENEKAN RAKYAT SECARA KETERLALUAN. TIDAK BOLEH MEMBODOHI RAKYAT DENGAN JANJI PALSU. KEMISKINAN CUMA SECUIL OPINI DARI SEGALA PERBANTAHAN
SEDANGKAN SAJA KEMISKINAN MASIH ADA, PENGUASA TAK HENTI MENODAI KEBENARANAPALAGI JIKA KEMISKINAN TIDAK ADA, PENGUASA TAK HENTI MEMBUNUH KEBENARAN.
(17 DES 2013)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H