Guru merupakan profesi yang sangat mulia, dimana tugas guru adalah mengajar, mendidik, membimbing dan melatih. Guru adalah sosok seorang yang akan membentuk watak dan prilaku peserta didik. Untuk itu peran guru sangatlah penting dalam membentuk karakter peserta didik sehingga dalam membentuk watak dan prilaku peserta didik akan tercapai. Kemudian seorang guru harus memiliki kompetensi sebagai pendidik didalam mengajar agar tujuan dari pembelajaran dapat berhasil.
Untuk mencapai hasil yang diinginkan sebagai guru tidak serta merta hanya mengajar, mendidik, membimbing dan melatih, kumudian tidak serta merta hanya mengandalkan kompetensi guru, tetapi ada hal yang sangat penting dan berpengaruh didalam menjalankan itu semua.
Yaitu guru harus memperhatikan peserta didik apakah peserta didik memliki motivasi dan respon yang baik terhapap apa yang diajarkan, yang diberikan oleh guru kepada peserta didik, semua rancangan dan tujuan sangat sulit untuk berhasil apabila peserta didik tidak memiliki rangsangan motivasi dan memiliki minat belajar yang baik.
Maka dari itu seorang guru bisa menjadi salah satu guru yang menyenagkan bagi peserta didiknya. Apabila seorang guru sudah disenangi oleh peserta didik, itu akan mendorong peserta didik untuk bersemangat didalam dirinya untuk menerima pelajaran dan bimbingan yang diberikan oleh guru. Untuk menjadi guru yang menyenangkan maka seorang guru orang harus memiliki beberapa sikap yang mestinya diterapkan dihadapan peserta didik.
Agar tercipta seorang guru yang menyenangkan dimata peserta didik. Apabila itu sudah berhasil besar harapan semua tujuan akan tercapai. Berdasarkan pengalaman menjadi seorang guru yang telah mengabdi selama 16 tahun, dari beberapa penelitian yang kita lakukan maka untuk menjadi guru yang menyenangkan itu harus memiliki beberapa sikap yang harus ditanamkan pada diri guru.
Beberapa sikap yang harus dimiliki guru sebagai syarat untuk menjadi guru yang menyenangkan, diantara nya :
1.Guru Harus Memiliki Sikap Ramah
Sebagai guru kita harus memiliki sikap yang ramah terhadap semua peserta didik, guru tidak boleh menunjukkan sikap yang sombong terhadap peserta didik karena guru bisa dinilai oleh peserta didik bahwa guru tersebut memiliki sifat kurang ramah atau sombong yang berakibat peserta didik enggan untuk mendekati guru. Itu akan menyebabkan kerenggangan antara guru dan peserta didik. Dampak nya akan sulit bagi guru tahu masalah yang dihadapi peserta didik baik itu masalah disekolah maupun masalah diluar sekolah.
2.Guru Harus Memiliki sikap yang Bersahabat
Memiliki sikap bersahabat terhadap peserta didik sangatlah penting bagi seorang guru, karena sikap bersahabat dapat memancing dan membuat peserta didik punya rasa dan ingin selalu dekat dengan guru karena peserta didik merasa nyaman pada saat Bersama guru baik pada saat proses pelajaran atau pada saat diluar pelajaran. Dan pada akhirnya berdampak positif bagi guru sebagai modal untuk lebih mudah menyalurkan materi dalam pembelajaran.
3.Guru yang humoris
Dengan guru memiliki dan menampilkan sikap yang humoris terhadap peserta didik akan mengobati ketegangan yang dirasakan peserta didik pada saat proses pembelajaran. karena kalau sebagai seorang guru apabila tidak memiliki sikap yang humoris maka akan sulit bagi guru dan peserta didik untuk menciptakan suasana yang menyenagkan didalam kelas pada saat proses pembelajaran.
Kalau ini terus terjadi tidak munutup kemungkinan suasana belajar menjadi suntuk dan membosankan. Oleh karena itu untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dikelas ataupun diluar kelas guru harus bersikap humoris terhadap peserta didik.
4.Guru harus memiliki sikap penyabar
Sebagai guru kita harus miliki sikap penyabar terhadap peserta didik, karena pada setiap anak sudah pasti mempunyai karakter yang berbeda-beda. Apalagi guru sekolah dasar yang mana guru menghadapi anak-anak, yang nama nya anak-anak sudah pasti memilik prilaku yang terkadang membuat guru kesal atau jengkel,tetapi guru harus sabar dalam menghadapi itu semua,dengan bersabar kita dapat menjaga keharmonisan kita terhadap peserta didik.
Beberapa peserta didik barangkali melakukan pelanggaran atau kesalahan yang tidak disukai oleh guru, tapi sebagai guru kita harus mencari Solusi yang benar-benar bisa menyelesaikan tanpa harus melukai perasaan peserta didik, bnyak cara kita sebagi guru dalam menyelesaikan suatu mslah yang dibuat oleh peserta didik.