Lihat ke Halaman Asli

Ahok Menang di Pilgub DKI 2017

Diperbarui: 9 Februari 2016   14:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Teka teki ketika siapa yang akan menjadi pemenang PILGUB 2017 masih sangat misteri, banyak para pengamat bahkan para kompasiana itu sendiri tiada hari tanpa kata AHOK ketika kita klik kompasiana sudah jelas ahok menjadi salah satu topik yang hangat,, Ahoook kau primadona jakarta saat ini.

PILGUB Jakarta masih jaung bung tapi bagi para Bakal Calon sudang pasang badan bung,,terlebih-lebih tak ketinggalan pangeran Ganteng ahli hukum yang terhormat Bpk. Yusril Izhra Mahendra, bicara soal survei memang elektabilitas ahok tidak di ragukan sesuai dengan jalan pikiran saya tapi ingat survei bukan menjadi wajib harus di percayai kalo kita percaya dengan survei maka kita sudah mempunyai 7 keprcayaan karena dalam islam percaya itu ada 6 rukun (Ingat Bung).

menoleh perjalanan PILGUB DKI jakarta Tahun 2015 semua survei kalah oleh hanya dengan JOKOWI dan Ahok...ketika saya membaca di artikel dalam kompasiana (Lupa judulnya bung) menulis Jokowi akan menang di PILGUB Jakarta 2015 walaupun di pasangkan dengan siapa saja saya sedikit menyanggah apabila JOKOWI tidak di sandingkan dengan AHOK maka kemungkinan kalah karena disemua pasangan Calon GUbernur DKI 2012 semua agama islam dan terkenal bahwa non muslim ataupun golongan minoritas tidak melakukan pencoblosan,,tapi inilah sebuah kenyataan ketika Ahok di pasangkan hampir 98 % warga non islam mencoblos ini artinya kontribusi suara non islam sangat menentukan.

Lalu bagaimana dengan sekarang ketika AHOK akan maju di PILGUB DKI 2017 akan kah di bisa menang dari lawan-lawannya,, sangat mungkin karena jakarta bukan merupakan Daerah Islam seperti Aceh dan maaf Jakarta bukan hanya golongan orang tertentu, jadi isu agama sara tidak akan mempan apalagi politik di DKI sangat keras dan kepintaran seorang Ahok sudah teruji ketika dia tau bahwa calon-calonya sangat kuat, ahok berharap calon Gubernur DKI 2017 harus di ikuti lebih dari 5 pasangan calon ini artinya :

1. Apabila calon melebihai 5 pasangan calon maka pemilih di golongan islam yang islam beneran akan terpecah

2. Pemilih yang islam intelektual so pasti akan memilih tidak berdasarkan agama, etnis, dll tapi lebih pada kecerdasan

3. Pemilih yang islam awam yang penting terasa kinerjanya seperti KIP dan KIS

4. Pemilih non islam so pasti akan memilih AHOK

apabila non islam di jakarta mencapai 20 % berarti haok tinggal mengambil 15 % di masing-masing pin 2 & 3 karena poin yang 1 tidak akan memilihnya ahok akan mendapatkan 50 % di sini ahok masih bisa mengandalkan poin 2 & 3 atau ahok akan minta bantuan massa kepada partai dalam hal ini PDIP akan lebih terbuka di mungkinkan PDIP akan menjadi Wakil Gubernur DKI.

Inilah yang akan sulit ketika ahok akan berhadapan Head to Head disoni kepiawan seorang Yuzril Mahendra apabila bisa merendam semua Calon yang akan bertarung agar tidak mencalonkan diri atau sebaliknya Yusril akan mengahadapi banyak lawan..kita tunggu dan nantika....

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline