Lehman Brothers Holdings Inc. (simbol saham NYSE sebelumnya: LEH) aadalah sebuah firma jasa keuangan. Sebelum mengumumkan kepailitan pada 2008, Lehman adalah bank investasi terbesar keempat di Amerika Serikat (setelah Goldman Sachs, Morgan Stanley, dan Merrill Lynch) yang bergerak di bidang bank investasi, penjualan dan perdagangan saham dan obligasi (khususnya sekuritas keuangan AS), penelitian pasar, manajemen investasi, saham swasta, dan perbankan swasta.
Krisis Global Tahun 2008
Di dunia ekonomi, krisis global tahun 2008 telah menjadi salah satu peristiwa terpenting dalam sejarah krna jatuhnya Lehman Brothers. Bank investasi raksasa Lehman Brothers telah menjadi korban dari krisis kredit macet di Amerika Serikat di tahun 2008.
Lehman Brothers adalah sebuah bank investasi yang usianya lebih dari 158 tahun dan merupakan bank investasi terbesar ke-empat di AS. Lehman Brothers menjadi bank terkuat di Wall Street dan seluruh perusahaan keuangan berhubungan dengan Lehman Brothers. Lehman Brothers berkembang pesat menjadi salah satu bank raksasa dalam dunia keuangan AS maupun global. Lalu sebenarnya apa yang menyebabkan Lehman Brothers ini mengalami pailit atau bangkrut di tahun 2008?
Krisis kredit perumahan berisiko tinggi (subprime mortgage) di tahun 2008 memang sudah menelan banyak korban, siapa saja? Subprime mortgage telah menelan korban antara lain, Bear Stearns, Northern Rock, Fannie Mae, Freddie Mac, dan Lehman Brothers.
Kerugian Lehman Brothers bersumber jumlah subprime dan surat utang berisiko tinggi beragun aset yang terlalu banyak. Kerugian besar Lehman Brothers akibat aset beragun efek semakin membengkak sepanjang tahun 2008. Lalu kapan tepatnya perusahaan Lehman Brothers ini mengalami kolaps dan akhirnya ambruk?
Konon, kebangkrutan yang dialami Lehman Brothers ini adalah kebangkrutan terbesar dalam sejarah AS. Lalu apa saja dampak yang terjadi akibat dari jatuhnya Lehman Brothers? Jatuhnya Lehman Brothers mengakibatkan operasi anak usahanya dihentikan pemerintah di berbagai belahan dunia. Operasi anak usaha Lehman Brothers yang dihentikan mulai dari layanan perbankan sampai broker di pasar modal. Dampak yang terlihat jelas dari bangkrutnya Lehman Brothers adalah meningkatnya jumlah pengangguran di AS.
Kebangkrutan bank investasi Lehman Brothers di thn 2008 telah memicu kekhawatiran di sektor keuangan dan ekonomi dunia saat itu. Kebangkrutan bank investasi Lehman Brothers juga berdampak pada krisis keuangan secara global (dunia), termasuk di Indonesia. Selain Lehman, jatuhnya perusahaan lain juga membuat investor2 menarik dananya,yaitu perusahaan asuransi raksasa American International.
Saat krisis 2008 di AS, terjadi rush, yaitu penarikan dana dalam jumlah besar yang dilakukan oleh para investor krn takut kehilangan uangnya. Jatuhnya perusahaan2 raksasa di AS seperti Lehman Brothers membuat Wall Street di tahun 2008 juga menjadi terpuruk. Kebangkrutan Lehman Brothers mengakibatkan seluruh sektor keuangan mengalami penurunan tajam.
Tidak hanya Wall Street yang mengalami penurunan,tetapi saham2 di negara lain, ex: kanada bahkan Indonesia juga kena imbas krisis 2008. Di tahun 2008,dolar juga mengalami penurunan tajam krna efek kekhawatiran krisis yang memperlambat pertumbuhan ekonomi. Di tahun 2008, perusahaan finansial global lainnya, Merry Lynch juga berpindah kepemilikannya sehingga mengguncang pasar uang.
Perushaan Merry Lynch jatuh ke Bank of America dengan tujuan utk menjadi perusahaan broker terbesar di dunia. Penggabungan Merry Lynch dan Bank of America kemudian meningkatkan jumlah karyawan yang di-PHK. Dampak krisis ekonomi global akibat runtuhnya Lehman Brothers juga dirasakan Indonesia yaitu terkoreksinya Rupiah di thn 2008. Selain berimbas terhadap Rupiah, krisis 2008 Lehman Brothers juga mengakibatkan gejolak penurunan di pasar modal Indonesia. Demikian artikel tentang "Krisis Ekonomi Lehman Brothers 2008".