Lihat ke Halaman Asli

rohmatun nisa

rohmatun nisa

Pendampingan Siswa-Siswi Al Hikam Jombang Dalam Event Interfaith Student For River Conservation Di Sungai Rejoagung IV, Taman Kebon Ratu, Jombang

Diperbarui: 29 Mei 2024   15:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar : https://kemenagkabjombang.my.id

          (Sabtu, 11 Mei 2024) Mahasiswa KKM UIN Malang telah mendampingi siswa-siswi Al Hikam Jombang untuk ikut serta dalam Event penelitian Interfaith Student For River Conservation (Pelajar konservasi sungai lintas Agama) yang diadakan oleh DPW HPAI Kab. Jombang bersama ECOTON dan Tokoh Lintas Agama. Tempatnya berada di sungai Rejoagung IV, Taman Kebon Ratu, Keplaksari, Peterongan Jombang. Kegiatan ini dimulai pukul 8.00 WIB - selesai. Event ini dihadiri oleh 50 peserta dari lintas agama, mulai dari Islam, Budha, Hindu, Kristen, Katolik, Konghucu. Kegiatan ini Dengan diawali oleh game kecil, yaitu : perkenalan dengan menyebutkan nama teman sebelahnya.

https://kemenagkabjombang.my.id

          Kepala sekolah madrasah tsanawiyah Al Hikam Jombang sekaligus Ketua DPW HPAI Kab. Jombang , Hj. Maftuhah Mustiqowati, S.Ag, M.Pd. dalam sambutannya mengatakan "tujuan diadakannya pelajar konservasi sungai lintas agama tujuannya adalah 1) memberikan pengetahuan melalui konservasi sungai 2) membangun komunikasi lintas agama 3) melatih siswa melestarikan lingkungan melalui konservasi sungai. Semua Agama memerintahkan untuk menjaga dan melestarikan lingkungannya ".

          Selanjutnya yakni, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HPAI dengan dipandu oleh petugas dirijen dari mahasiswa KKM UIN Malang, Mbak Dinda. dilanjut dengan pembacaan do'a oleh 5 pemuka Agama : 1) Agama Konghuchu oleh Ibu Ws.Jenny Sudijiono  2) Agama Hindu oleh Bpk. Juwadi; 3) Agama Kristen oleh Ibu Diah Nuraini ;4) Agama Budha oleh Bpk. Subiyanto ;5) Agama Katolik oleh Bpk. Gregorius Sehana.

          selanjutnya yakni, nominasi Green Habits. Dengan jargonnya "Green habits! Kebiasaan ramah lingkunganku". Pada sesi ini Siswa-siswi Menjelaskan postingan yang di up di Instragramnya tentang green habits, seperti : menghemat energi listrik, mengurangi sampah plastik, mengolah sedotan kertas, gabungan beberapa kegiatan ramah lingkungan, membuat pupuk kompos, dll. Saat bagian presentasi Siswa siswi Al Hikam, mereka memperkenalkan produk Menspad (pembalut dari kain) yang dijahit sendiri di ruang BKL Al Hikam Jombang.  Selain itu siswa siswi Al Hikam juga membuat ecobrik dengan bahan dasar sampah yang dicuci kemudian di jemur dan dimasukkan ke dalam botol. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk meja, tangga naik panggung, dll. Tujuan dari mereka membuat menspad dan ecobrik dalah untuk melestarikan lingkungan dan mengurangi sampah plastik.

          Selanjutnya penyampaian materi oleh bapak (kemenag) Bpk. Muhajir dengan  tema "penguatan moderasi beragama berbasis lingkungan hidup". Beliau menyampaikan "bahwa dalam Agama islam ada ayat yang berbunyi "aku tidak utus engkau muhammad kecuali menjadi rahmat bagi alam semesta". Agama dan alam semesta tidak bisa dipisahkan. Dengan adanya konten konten yg melestarikan alam maka dapat memotivasi kita untuk hidup sehat. Komunikasi dan diskusi tentang lingkungan alam. " saya Berharap dengan gerakan gerakan  peduli lingkungan seperti ini akan menjadikan tempat sekitar kita aman dan nyaman" ujar Bpk. Muhajir. "Gerakan peduli lingkungan tidak gampang maka perlu keteladanan, nah saya berharap bapak ibu adik" sekalian menjadi teladan".  sebagaimana dalam sabda nabi " " (Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan) " tambah Bpk. Muhajir .

          pemateri kedua, Bpk  Amin Kurniawan selaku kepala bidang pengelolaan sampah dan RTH (Ruang Terbuka Hijau) DLH Kab. Jombang, menambahkan "peran pelajar dalam pengelolaan sumberdaya air sangatlah penting"."alam mempunyai self verification artinya mampu memulihkan dirinya sendiri. Alam dan tubuh kita punya antibodi jadi misal ada kesalahan dalam diri kita masih bisa dicegah jika kesalahan itu masih ditolerir, namun jika  kerusakan itu disebebkan faktor luar maka menyebabakan masalah yg cukup besar" ujar Bpk. Amin.

          pemateri ketiga oleh bapak amiruddin Muttaqin dari ECOTON dengan materi praktek lapangannya tentang pemantauan kualitas air sungai dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan, seperti : biotilik, kualitas air berbasis , mikroplastik. Belajar tentang memantau kegiatan sungai apakah sehat/tidak. Pertama, melihat biota apa saja yang ada dalam air. Biota bisa jadi indokator sungai tersebut sehat atau tidak. Jadi ada banyak jenis biota dengan kategori warna biru (sensitif), jika abu abu menunjukkan fakta sungai sudah tercemar limbah. kedua, mengukur air dengan fisika kimia, menggunakan parameter fisika kimia. Jadi memgukur kandungan flosfat, glorin dan zat lainnya. Micro plastik ada banyak macam fiber dll. "Nanti kita akan mengukur kualitas air yg ada di taman kebon ratu ini" ujar bapak amir.

          pembagian kelompok untuk praktek mengukur kualitas air. Ada 3 kelompok. Masing masing pemdamping menunjukkan demo mengambil sampel air untuk mengetahui kandungan di dalamnya. Lalu perwakilan siswa masuk ke sungai untuk mengambil sampel air. berikut beberapa alat pengukur kualitas sungai: 1) alat ceker, 2) botol pufet untuk mengambil sempel sebanyak 10ml, 3) alat pendeteksi amonia, 3) florida, 4) klorin. 5. Alat water quality meter.

Data kualitas air sungai taman keplaksari yang akan dipresentasikan oleh siswa Mts Al Hikam, Mbak Ghelby dkk : 

1. Ph : 6.34

2. suhu : 29,36

3.  bo : 1,1

4. tbs : 277

5. kondukti : 553

6. klorin : 0,27

7. Flosfat : 3,8

8. Amonia : 2,1

Terakhir, presentasi 3 kelompok dari hasil yang didapatnya mengenai kualitas air sungai taman kebon ratu.

selanjutnya, jam istirahat dengan Makan siang bersama, dan dilanjut menulis ayat oleh siswa-siswi lintas agama.

Penutupan


Sumber Gambar : PDD Mahasiswa kKM UIN Malang

Oleh Mahasiswa UIN Malang 

1. Iftitah Nur Laili

2. Swastika Aliya Shufi Fiarifanti

3. Aisya Nazwalina Vidiani

4. Fia Aulia Infazhah

5. Siti Ma'rifatul Khusniyah

6. Rohmatun Nisa'

7. Winda Aisyah Hardijanti

8. Bagus Satrio Budi Utomo

9. Lucky Ekasari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline