Lihat ke Halaman Asli

Rohman Hikmat

Penulis Buku Sebuah rasa/ Duta Baca Jabar/ Duta Bahasa Jabar

Berfikir Positif di Tengah Corona

Diperbarui: 10 April 2020   21:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber gambar : pinterest/pin)

Saat ini corona masih meramaikan rentetan pemberitaan di seluruh dunia.  Penyakit corona yang menyerang organ vital manusia tentu membuat khawatir masyarakat terlebih penularannya yang cukup cepat. Ramainya pmberitaan terkait corona seperti jumlah kematian menyebabkan banyak orang yang mengalami kecemasan dan ketakutan.  

Banyak sekali upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah, pihak kampus, pihak sekolah, dan pimpinan perusahaan. Beberapa tindakan yang dilakukan untuk meminimalisir dampak yang terjadi akibat corona adalah adanya kebijakan karantina wilayah, bekerja dari rumah, dan menyarankan untuk pembatasan fisik.

Terlebih dengan banyaknya waktu luang yang tersedia selama corona menyebabkan pikiran-pikiran negatif mengenai dampak corona itu muncul. Banyak sekali waktu yang terbuang sia-sia jika hanya memikirkan hal negative. Ada pepatah mengatakan bahwa apa yang "apa yang kita pikirkan itu yang akan kejadian." Oleh karena itu, penting sekali untuk memanfaatkan waktu agar tindakan yang kita lakukan bisa profuktif dan terhindar dari pikiran-pikiran negatif.

Yuk kita mulai melakukan aktivitas-aktivitas positif agar waktu yang kita miliki tidak sia-sia. Berikut aktivitas yang dapat dilakukan selama #DiRumahAja :

Pertama, Lakukan olahraga yang rutin setiap harinya. Melalui olahraga, fisik dapat lebih terjaga dan dapat menjaga kondisi imun. Selain menyehatkan tubuh, olahraga pula dapat membuat kondisi psikologis kita terjaga karena waktunya digunakan untuk hal-hal yang produktif.

Kedua,Buat Jadwal Aktivitas. Jadwal aktivitas sangat penting dilakukan karena dengan terdapat jadwal kita bisa menentukan kegiatan apa yang akan dilakukan setiap waktunya. Jadi waktumu terisi semua ya termasuk untuk mengerjakan tugas, bermain, menonton film, membaca buku, dan aktivitas lainnya.

Ketiga, membaca buku. Percayalah, membaca buku akan menyenangkan saat kamu sudah jatuh cinta pada buku untuk pertama kalinya. Membaca buku itu ibarat candu, jika kamu sudah menemukan satu buku yang membuatmu jatuh cinta, maka seterusnya kamu akan membaca buku tersebut.

Keempat, membaca informasi agar terhindar dari hoax. Banyak sekali informasi terkait dengan dengan corona yang belum tentu kebenarannya. Oleh karena itu, penting sekali untuk membudayakan klarifikasi dan validasi terkait dengan info yang kita dapatkan.

Kelima, mulailah menulis. Banyaknya waktu yang kita miliki tentu sangat memungkinkan untuk menuangkan apa yang kita pikirkan melalui tulisan. Mulailah menulis dan tulislah apa yang difikirkan. Lanjutkan tulisan yang pernah ditulis dan jangan pernah menghapus apa yang telah ditulis. Percaya bahwa setiap tulisan tidak ada yang salah.

Keenam, kendalikan penggunaan gawai. Waktu yang luang tentunya jangan sampai hanya digunakan untuk bermain gawai atau di depan monitor laptop dan layar komputer jingjing, yuk batasi penggunaan gawai agar kesehatan kita dapat terjaga khususnya kesehatan mata kita.

Enam kegiatan tersebut dapat dilakukan di rumah masing-masing. Pilihlah aktivitas yang sekiranya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan karena yang tahu diri sendiri adalah diri kamu sendiri. Enam kegiatan tersebut hanya saran, bisa jadi di antara kita memiiki kesamaan. Aktivitas lain mungkin saja dapat dilakukan, selagi itu bermanfaat kenapa harus dipusingkan akan perbedaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline