Lihat ke Halaman Asli

Rofi Yunasmi

Seorang Penulis

Mengatasi Asam Urat dengan Daun Sukun: Lebih dari Sekadar Minuman Herbal

Diperbarui: 1 April 2024   11:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: pexels.com

Pengobatan alami semakin diminati, terutama dalam mengatasi asam urat yang kerap mengganggu keseharian. Salah satu pilihan yang semakin populer adalah menggunakan rebusan daun sukun. Tidak hanya lezat, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan.

Daun sukun bukanlah tanaman asing dalam pengobatan tradisional. Kaya akan nutrisi seperti vitamin B1, B2, C, kalsium, fosfor, zat besi, flavonoid, dan beta sitosterol, daun sukun adalah paket lengkap untuk menjaga keseimbangan tubuh.

Flavonoid dalam daun sukun memiliki peran penting dalam menurunkan kadar asam urat dengan cara yang alami. Ini bekerja dengan menghambat aktivitas xantin oksidase, enzim yang bertanggung jawab dalam mengubah purin menjadi asam urat. Jadi, bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga obat alami yang efektif.

Bagaimana cara membuat rebusan daun sukun untuk asam urat? Berikut langkahnya:

1. Pilih Daun Sukun yang Tepat: Pilihlah daun sukun yang sudah tua dengan warna hijau gelap. Kandungan nutrisinya akan lebih maksimal.

2. Bersihkan dengan Seksama: Cuci daun sukun dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau debu yang menempel. Kebersihan adalah kunci kesuksesan.

3. Rebus dengan Cermat: Rebus air dalam panci. Jumlah air tergantung pada jumlah rebusan yang Anda inginkan. Biasanya, 5 gelas air untuk setiap 2-3 lembar daun sukun sudah cukup.

4. Masukkan Daun Sukun: Setelah air mendidih, masukkan daun sukun ke dalam panci dan biarkan direbus.

5. Saring dengan Hatihati: Setelah proses merebus selesai, saringlah rebusan untuk memisahkan daun dari airnya. Anda ingin mendapatkan segala manfaat tanpa kotoran.

6. Dinginkan Sebelum Disajikan: Biarkan air rebusan tersebut dingin sebelum disajikan. Minuman yang menyegarkan untuk menyembuhkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline