Lihat ke Halaman Asli

Nyebokin Anak Jangan Pakai Kaki

Diperbarui: 1 Agustus 2024   17:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay/Hans

Menjaga kebersihan anak adalah tanggung jawab penting bagi setiap orang tua. Namun, cara dan metode yang digunakan dalam menjaga kebersihan tersebut juga sama pentingnya. Salah satu kebiasaan yang perlu dihentikan adalah membersihkan kotoran anak, atau "nyebokin", dengan menggunakan kaki. Meskipun terdengar aneh, praktik ini ternyata masih dilakukan oleh sebagian orang tua. Berikut adalah alasan mengapa praktik ini harus dihentikan dan cara yang lebih baik untuk melakukannya.

Alasan Menghentikan Praktik Nyebokin Anak dengan Kaki

1. Kesehatan dan Kebersihan
   - Bakteri dan Kuman: Kaki adalah salah satu bagian tubuh yang paling banyak terpapar kuman dan bakteri. Menggunakan kaki untuk membersihkan anak bisa menyebabkan perpindahan kuman dari kaki ke tubuh anak, meningkatkan risiko infeksi dan penyakit.


   - Higiene yang Buruk: Proses membersihkan anak dengan kaki sulit untuk dilakukan secara bersih dan efektif, yang dapat meninggalkan sisa-sisa kotoran dan menimbulkan bau tidak sedap.

2. Psikologis dan Emosional
   - Rasa Tidak Nyaman: Anak bisa merasa tidak nyaman atau bahkan takut ketika orang tua menggunakan kaki untuk membersihkan mereka. Ini dapat menimbulkan trauma dan rasa tidak aman pada anak.


   - Kehilangan Rasa Hormat: Anak mungkin merasa bahwa orang tua tidak menghargai kebersihan mereka atau bahwa mereka tidak layak mendapatkan perawatan yang lebih baik.

3. Norma Sosial dan Etika
   - Praktik yang Tidak Pantas: Secara umum, menggunakan kaki untuk membersihkan orang lain dianggap tidak pantas dan tidak menghormati. Kebiasaan ini dapat menimbulkan pandangan negatif dari masyarakat sekitar.

Cara yang Lebih Baik untuk Menjaga Kebersihan Anak

1. Menggunakan Tangan dengan Sarung Tangan.
   - Lebih Higienis: Menggunakan tangan dengan bantuan sarung tangan adalah cara yang lebih higienis dan lebih mudah untuk memastikan kebersihan yang maksimal.


   - Lebih Kontrol: Tangan memberikan kontrol yang lebih baik dalam membersihkan anak, memastikan setiap area dibersihkan dengan sempurna.

2. Menggunakan Tisu Basah atau Lap Bersih
   - Praktis dan Efektif: Tisu basah atau lap bersih dapat dengan mudah digunakan untuk membersihkan anak dengan cepat dan efektif.


   - Lebih Nyaman untuk Anak: Penggunaan tisu basah atau lap yang lembut akan lebih nyaman bagi kulit anak yang sensitif.

3. Menggunakan Air Hangat
   - Membersihkan Lebih Baik: Air hangat membantu melarutkan kotoran lebih baik daripada hanya menggunakan tisu atau lap kering.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline