Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat melakukan revitalisasi terhadap Jembatan Otista sejak 1 Mei 2023 lalu. Jembatan ini tadinya dinilai sebagai biang kemacetan di Kota Bogor, terutama di akhir pekan. Sesuai rencana awalnya, setelah 9 bulan masa pengerjaan, jembatan ini akan mulai diresmikan pada 8 Desember mendatang.
Dilansir dari Kompas, Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan bahwa progres pembangunan Jembatan Otista sudah selesai sebesar 75 persen. Ia juga meminta kontraktor melalui Dinas PUPR Kota Bogor untuk mempercepat proses pembangunan.
Sempat Menuai Polemik
Dikutip dari Bogor Tribun News, pembangunan jembatan yang menggunakan anggaran sebesar Rp52 Miliar tersebut, sebelumnya memiliki polemik tentang Jembatan Otista yang diduga merupakan cagar budaya. Hal tersebut karena diperkirakan, usia dari tempat penyebrangan tersebut sudah mencapai 103 tahun.
Puncaknya, pada tanggal 19 Mei yang lalu, Komisi II DPRD Kota Bogor melakukan sidak.
Tetapi hal tersebut dibantah oleh Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Dian Herdiawan yang mengatakan bahwa Jembatan Otista masih belum ditetapkan sebagai cagar budaya secara legal form.
Berdampak Bagi Masyarakat Sekitar
Revitalisasi jembatan ini juga merambah ke para pemilik usaha disekitarnya. Para warga yang paling terdampak karena penutupan jalan tersebut adalah, para pedagang dan juga para supir kendaraan umum yang biasanya melintasi jalan tersebut.
Omzet mereka menjadi turun bagi para pedagang, dan para supir angkot tetap mendapat penghasilan seperti biasanya, tetapi menjadi lebih boros bahan bakar karena pengalihan jalan. Warga sekitar juga mau tidak mau harus melewati jalan lain, hingga membuat ruas jalan menjadi lebih macet.
Pendapat Warga
Dengan adanya berita tentang Jembatan Otista yang akan mulai diresmikan pada akhir tahun nanti, Zeera, Mahasiswa Universitas Pakuan sekaligus warga Bogor menyampaikan perasaannya setelah mendengar informasi bahwa Jembatan Otista akan kembali dibuka, "Perasaan saya senang karena arus jalan kembali normal, jadi sudah tidak macet lagi, karena sejak jembatan otista tutup akses jalan jadi dua jalur."