Lihat ke Halaman Asli

Rofiq Hasan Marlin

Suka membaca menulis

Seputar Rindu

Diperbarui: 3 Mei 2024   23:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Dihati yang lebam cinta tak bersuara
Merpati putih datang dengan tangan kosong
Dunia hitam pekat di pelipis mata
Langkah sempoyongan menyeret ego
Dengan penuh yakin aku datang ketempat yang sering aku harap menjadi rumah
Jalanannya penuh lumut mudah membuat diri ini terjatuh
Wajar saja kau sudah lama tak mengizinkan ku melewatinya
Ditaman yang dulu terbuat dari warna - warni tawa Tumbuh belukar
Tegur sapa menjadi kelabu
Harapan mengering gugur bersama dedaunan diteras rumahmu
Untuk kesekian kalinya aku hanya ingin mengantar rindu ke ruang tamu
Berkenanlah dirimu untuk menjamuku
Agar aku lega kembali pulang ke alam mimpi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline