STIK kentang goreng termasuk cemilan yang paling banyak tersebar di Jakarta. Harganya murah meriah.
Mulai dari Rp 5.000 per bungkus. Kemasannya simpel.
Hanya dibungkus plastik. Plus tusuk lidi.
Beda dulu ketika saya masih kecil pada 1990-an. Biasanya stik kentang hanya tersedia di beberapa restoran ternama seperti M*D, KF*, A*W, CF*, Tex*s, dan sebagainya.
Memasuki pergantian milenium sudah bisa beli yang frozen. Tinggal digoreng sendiri. Harganya pun ketika itu cukup terjangkau.
Lanjut, kini stik kentang sebungkus berisi belasan hingga puluhan kentang. Bentuknya macam-macam.
Mayoritas vertikal, ya namanya juga stik. Namun, ada juga yang gepeng atau cenderung bulat.
Apa pun itu, sah-sah aja. Tergantung yang jual.
Yang pasti, sebungkus berisi belasan hingga puluhan stik. Ditambah bumbu bubuk.
Entah itu pedas, asin, atau manis. Untuk saos, opsional.
Tergantung penjualnya. Ada beberapa yang menyediakan, beberapa ga. Alias cukup bumbu bubuk.