Kau yang hantu
Kaum hantu yang tidak terlahir dari hantu
Pada cakar-cakar malam yang gelap
Kau menghantui diri di relung ketelanjangan
Sembari menyaksikan dirimu hantu
Telanjang bulat pada titik diri luka-luka
Terbuka penuh nanah, menyeramkan, menggelikan
Kau yang Hantu
Senyum dan tawa kau gambarkan pada wajah
Menutupi taring tajam penuh sisa darah
Setelah bebangkai aib sesama kau nikmati