Bali Pengemban Nilai Tat Twam Asi
Tat Twam Asi adalah salah filosofi yang menjadi dasar di Bali yang mengajarkan kita dalam memahami apa yang orang lain rasakan. Dapat kita ketahui bahwa pada dasarnya manusia itu mahluk ciptaan tuhan yang sama tidak memiliki perbedaan antar manusia lainnya. Maka dari itu siapapun itu baik miskin atau kaya kita harus tetap saling memahami. Kita tidak boleh diam, tidak peduli, merasa damai sendiri sementara banyak saudara kita sedah susah, berduka dan sengsara.
Sebagai mahluk sosial manusia tidak bisa hidup sendiri, pastinya manusia selalu membutuhkan bantuan orang lain dalam menjalankan hidup. Maka dari itu mengerti serta memahami arti dari Tat Twam Asi mungkin akan bisa menambah makna terdalam dari Tat Twam Asi dan bisa mengubah pandangan pembaca akan pentingnya saling memahamu perasaan serta tolong menolong.
Tat Twam Asi berasal dari bahasa sanskerta, Tat yang memiliki arti itu, Twam yang memiliki arti kamu, dan Asi yang memiliki arti adalah. Tat Twam Asi adalah filsafat hindu yang lebih mementingkan aspek sosial, artinya Tat Twam Asi lebih mementingkan aspek kebersamaan dari pada pribadi karena dari pengertiannya Tat Twam Asi yang artinya "aku adalah kamu, kamu adalah aku" sama halnya dengan jika kita menolong orang lain, kelak akan nada seseorang yang akan menolong kita, jika kita menyakiti orang lain, kelak kedepannya aka nada yang menyakiti kita.
Dengan kata lain Tat Twam Asi mengajarkan kita mengenai arti yang dalam mengenai kepedulian. Dalam kehidupan pasti banyak timbul masalah karena ciri khas kehidupan adalah adanya masalah. Adanya gotong royong dan sistem saling tolong menolong memungkinkan kita dalam menyelesaikan masalah dengan bersama-sama. Dapat disimpulkan bahwa Tat Twam Asi adalah ajaran yang mengajarkan manusia mengenai betapa pentingnya peduli dengan orang lain
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H