Lihat ke Halaman Asli

Khoirul Rochim

Dalam hidup berikan makna hiasan yg indah

Dampak Para Remaja dalam Mengonsumsi Minuman Keras (Miras)

Diperbarui: 3 Mei 2020   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pendahuluan

Remaja adalah masa yang paling menyenangkan dalam kehidupan yang dijalani, dimana masa remaja ini tidak mempunyai beban yang berat dalam hidupnya. Masa remaja bisa dikatakan dimana masing mencari jati didirnya kelak akan seperti apa kedepanya, atau malah mencapai kesuksesan ataupun sebaliknya. 

Karena pada dasarnya masa remaja mereka berhak menentukan jalanya masing-masing dan menentukan kemana dia akan mendarat dengan tujuan yang dia inginkan. 

Hal itu memang tidaklah mudah terkadang masa remaja ini sering dikaitkan dengan minum-minuman keras, karena untuk mencari mencari kesenangan dunia katanya sih begitu. Akan tetapi itu hanya lah kebahagiaan semata yang disalah gunakan oleh kaum muda yang dapat merusak organ tubuhnya masing-masing. 

Dilansir dari detik.com, bahwa miras yang sering digunakan oleh kau muda biasanya, miras dengan minuman berenergi, miras dengan susu,miras dengan cola atau minuman bersoda, miras dengan spritus atau jenis miras yang lain,miras dengan obat-obatan. 

Dapat kita bayangkan dari berbagai miras yang sudah dipaparkan diatas merupakan minuman yang berbahaya yang dapat menghilangkan nyawa seseorang dengan perlahan-lahan terutama anak muda yang menghabiskan masa mudanya dengan minuman-minuman yang tidak layak untuk diminum dalam artian akan merusak kesehatan bagi dirinya sendiri. 

Penulis mengangkat judul ini, agar anak muda terbuka hatinya dan pola pikirnya untuk menghindari minuman-minuman tersebut. yuk kita simak pembahasan lebih lanjut dengan judul Dampak para remaja terhadap minuman keras.

Pembahasan

Perlu diketahui masa remaja yakni masa yang rentan dalam proses perkembangan psikologis anak muda, dimana faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap pola pikir seseorang. 

Lingkungan yang bersih akan berpengaruh terhadap seseorang begitupun sebaliknya. Bagi anak muda biasanya tidak memikirkan efek kedepanya yang mengkonsumsi minuman keras dengan dalih mereka mengatakan "masih muda dibuat senang-senang dulu puasin apa yang kamu kerjakan terutama minum-minuman keras". 

Dilansir dari detiknews.com (selasa 28 januari 2020) menyatakan sejumlah remaja yang masih berseragam sekolah yang bergoncengan dengan sekelompok temanya , para pelajar tersebut membeli tuak dikawasan kecamatan Na IXX, Labuhan batu utara (Sumatera Barat). Nah ini sudah menunujukan bahwasanya sangat miris sekali para remaja yang masih menempuh pendidikan formal sudah beraninya mengkonsumsi minuman tersebut. mereka tidak memikirkan efek kedepan dalam mengkonsumsi minuman tersebut. karena pada dasarnya mereka masih belum memikirkan efek untuk didirnya sendiri. Dilansir dari kompas.com sebuah penelitian mengungkapkan anak remaja yang cenderung mengkonsumsi minuman alkohol mereka akan kecanduan mengkonsumsi sebagai pengguna narkoba kedepanya. Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari university of eastern finland selama 10 tahun dengan melibatkan anak muda yang berumur 13 sampai 18 tahun. Dengan hasil para remaja yang mengkonsumsi alkohol efeknya ke sel saraf dimana akan mengalami kelemahan saat menerima informasi dari pihak lain. Artinya bahwa informasi yang masuk ke dalam dirinya akan susah ia tangkap dan ia cerna sehingga pola fikirnya akan lambat dalam memperoleh informasi dari orang lain. Sehingga Noora Hekkinen seorang peneliti dari University Of Eastern Finland mengatakan: kondisi otak dalam masa remaja masih mengalami pertumbuhan artinya belum tumbuh sempurna. Bahwa dia mengatakan masa remaja masih dalam proses perkembangan bagi otak. Jika remaja sering mengkomsumsi alkohol akan mengakibatkan perkembangan kognitifnya mengalami gangguan dalam menangkap suatu objek yang dia lihat. Maraknya kaum remaja dalam mengkonsumsi minuman keras menjadi kesenangan sesaat dalam meneguk air akhir zaman, katanya sih begitu bagi kaum muda. Alapagi miras oplosan yang sering diminum karena harganya murah bagi kaum remaja. Dilansir dari detikhealth.com, belasan orang tewas dalam menenggak minuman keras oplosan, kejadianya di bandung, mereka minum miras oplosan bersama-sama dalam sebuah acara/kegiatan ujar kabid humas Polda jabar AKBP Truno Wisnu Andiko. Padahal mencampurkan zat yang asal-asalan ini sangat berbahaya sekali dan juga akan berdampak maut bagi seseorang yang mengkonsumsinya. Dari sini bisa diambil hikmah dari penulis, Hindari minuman-minuman yang ber alkohol yang dapat merusak anggota badan kita sendiri. mumpung masih muda lakukan kegiatan  yang bermanfaat selama masih hidup, alangkah lebih baiknya hidup sehat dan terhindar dari minuman yang tidak layak minum tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline