Kepemimpinan itu harus mengetahui kebudayaan lokal. Karena cara untuk mendekati setiap masyarakat sangatlah berbeda. Jadi, dalam hal ini setiap pemimpin harus dapat menyesuaikan diri dengan masyarakat serta juga dengan pandangan pemerintah atau sikap kritis yang apriosi. Dan juga kepemimpinan itu harus memikirkan regenerasi bukan degenerasi.
Ini penting, karena setiap orang harus mampu membedakan cita-cita pribadi, sosial, ekonomi dan politik. Jika ini dapat dibedakan maka tidak akan ada ketimpangan yang terjadi dan tidak bertentangan. Jangan sampai kepentingan pribadi mengalahkan kepentingan masyarakat dan bangsanya. Dan juga yang penting adalah mempunyai jiwa diplomasi perjuangan.
Dalam hal ini,seorang pemimpin harus mempunyai jiwa perjuangan dan juga jiwa kesetiakawanannya terhadap Pancasila,termasuk juga jiwa nasionalisme dan patriotisme. Artinya seorang pemimpin harus dapat menciptakan masyarakat yang mempunyai ketajaman pikiran dan pandangan; berkecerdasan analisa,dapat mengambil keputusan cepat dan tepat terutama keputusan-keputusan pokok serta bertindak sesuai kepentingan bersama atau masyarakat