Lihat ke Halaman Asli

Promenade di Sisi Telaga Asa

Diperbarui: 22 Januari 2016   18:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh:  Anna Skl

Saat monolog menjadi monoton
Kala ribu tanya tak juga terjawab
Ketika apparansi kadang mengelabui
Disaat runtunan peristiwa fenomena tanda
Sewaktu kelembutan menyendat detak jantung
Dikala pintu terkunci dari dalam
Sanggupkah sabar menolak multi godaan?

Disuatu tempat dekat kejauhan
Mungkinkah,,,
Keheningan suatu takjub kata
Mematri bius sabda sang dewata
Pengertian cipta paham bajik
Perduli dalam transparansi kontradiksi
Atau methode menang gejolak peperangan ?

Disaat komunikasi rapuh terkeping
Perlukah intai aktifitas lawan
Nan merasuk raga dan bathin diri
Dalam glorifikasi damai semu
Satu hal yang didekap mesra
Dikehampaan dialog rindu
Dijalin tutur ke galaksi tak berlimit

Diberai jala nan memblokir aksara
Detik jarum jam usik ballada waktu
Meliuk nyeri terhampar malang
Tersandung bongkah gulir membatu
Sadar lamunan bangkitkan jiwa
Ditelusuri senyap pasrah ke Sang Esa
Saat promenade disisi telaga asa

Mtl, 21 Januari 2016




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline