Pada dahan-dahan patah disana.
ada pesan rahasia tersembunyi.
ketika pena alam mulai berbicara.
saat itulah tanah sabar untuk menanti...
Gugurlah kau wahai indah bunga.
renta-lah kau lekas tubuh perkasa.
lapuk-lah kau batang-batang kokoh.
ambruklah tanpa syarat, beton berdiri...
bila saatnya tiba, kita cuma menganga.
sesal tak lagi sempat terucap.
mulut seakan kehilangan nafas doa.